Diduga Anggaran Dana Desa Pekon Tanjung Sari Ludes Buat Bayar Hutang Pribadi

Tanggamus-koranlibasnews.com Kepala Pekon Tanjung Sari Kecamatan Bulok Kabupaten Tanggamus”Arsudin diduga menyelewengkan anggaran Dana Desa tahun 2024 senilai Rp.ratusan juta buat membayar utang pribadi nya.

Pasalnya termin pertama atau pencairan anggaran Dana Desa tahap 1 tahun 2024 untuk beberapa aitem pekerjaan seperti peningkatan jalan, operasional Pekon, inventaris Pekon akan tetapi fisiknya tidak ada.

Bacaan Lainnya

Dalam Undang-undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa, tujuan disalurkannya Dana Desa (DD) adalah sebagai bentuk komitmen negara dalam melindungi dan memberdayakan Pekon agar menjadi kuat, maju, mandiri, dan demokratis.

Dengan adanya DD, Pekon Tanjung Sari dapat menciptakan pembangunan dan pemberdayaan Pekon menuju masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera.

Anehnya salah satu oknum Kakon Tanjung Sari”Arsudin diduga menyalahgunakan dana desa untuk membayar hutang pribadi.

Salah satu cara guna memenuhi Cover Both Side (Perimbangan berita), kami dari Tim Investigasi LIBAS GRUP melakukan konfirmasi kepada Narasumber yang berkompeten.

Saat dikonfirmasi salah satu tetangga rumah Kepala Pekon Tanjung Sari mengatakan, sudah beberapa hari Kakon tidak melihat dirumahnya alias Kabur ucapnya.

Atas dugaan tindak pidana korupsi oleh Oknum Kakon Tanjung Sari harusnya Anggaran itu mestinya dialokasikan untuk proyek pembangunan rabat jalan di atau pembangunan lainya.

Lantaran anggaran itu diduga digunakan oleh Kakon Tanjung Sari untuk membayar utang pribadinya.

Terkait hal itu, Ketua Tim Investigasi LIBAS GRUP Cipung berharap kepada APH melalui Unit Tindak Pidana Korupsi Satreskrim Polres Tanggamus melakukan penyelidikan hingga penyelidikan.

BACA JUGA  Kabag Ops Polres Tebing Tinggi Pimpin Apel 3 Pilar Guna Laksanakan Patroli Dan Himbauan Covid - 19.

“Saya berharap, atas adanya pemberitaan ini, dapat membuat oknum Kepala Pekon Tanjung Sari tersebut untuk memanfaatkan dana desa sesuai fungsi penggunaan yang diatur oleh Undang-undang,” imbuhnya.

ditempat Terpisah sekretaris Pekon Tanjung Sari Ketika dikonfirmasi”Jailani membenarkan”uang sudah Di tarik pak lurah sama Bendahara,pada saat saya kumpulan di pekon sukanegara dan saya tidak di beritahu oleh kepala peko,jadi maaf bang dua hari ini saya juga nyari lurah gak ketemu,tegasnya

Sementara itu,Oknum Kakon Tanjung Sari saat dikonfrimasi beberapa kali melalui via seluler belum bisa dihubungi, sampai berita ini diterbitkan (Tim)

LIBAS GROUPbanner 728x120

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *