Tanggamus-koranlibasnews.com masyarakat setempat mendukung penuh Badan Himpunan Pekon Suka Agung Barat (BHP) Kecamatan Bulok Kabupaten Tanggamus kini mulai murka dengan ulah dan tingkah laku Kepala Pekon setempat, yang hingga sampai saat ini banyak Kegiatan yang masih belum direalisasikan bahkan ada yang mangkrak Sehingga menjadi perbincangan Hangat di kalangan Masyarakat setempat Hingga kepala pekon Terancam masuk Penjara masyarakat Bersujud Sukur.
Padahal menurut presiden Prabowo maupun presiden sebelumnya Konsep dasar yang menyatakan membangun Indonesia dimulai dari Pekon.
Sebab Pekon merupakan persekutuan terkecil masyarakat yang mampu menggerakkan perekonomian terkecil.
Atas dasar tersebut, pemerintah melihat Pekon memiliki posisi sangat strategis untuk terus dikembangkan dan diberdayakan demi terciptanya kesejahteraan dan kesetaraan secara ekonomi.
Hal tersebut tidak berlaku di Pekon Suka Agung barat, menurut Ketua Bandan Himpunan Pekon suka Agung barat(BHP)”Misdi ketika dikonfirmasi dikediamannya Mengatakan Dengan tegas”bahwa kami saat ini sedang melakukan Penelaahan ada Beberapa Kegiatan yang belum direalisasikan oleh Kepala Pekon setempat , juga menemukan kejanggalan dalam pengelolaan yang diduga adanya penyelewengan anggaran Dana Desa (DD) yakni tunjangan BHP sudah Mencapai Satu tahun tujuh bulan hingga sampai Saat ini belum Juga di realisasikan,Hingga BLT dari tahun 2023 masih tersisa Satu bulan lagi,belum di realisasikan juga.
Misdi juga menyebutkan”di tahun 2024 BLT DD masih tersisa enam Bulan Juga belum direalisasikan oleh kepala pekon “Erwin Isnindi Mirisnya lagi Balai pekon Juga masih mangkrak belum ada tindakan Oleh kepala pekon bahkan bangunan tersebut tidak lama lagi akan Roboh karena sering Kehujanan bahkan mobil Ambulance sudah Satu tahun tidak tau rimbanya”terkadang setiap ada Pasen kami minjam mobil ambulance pekon tanjung sari”ungkapnya
Jamhari”selalu wakil ketua BHP Juga memaparkan” beberapa hari yang lalu kami selaku Bandan Himpunan Pekon sudah pernah mendatangi Kepala pekon Erwin Isnindi dikediamannya”bahwa tujuan kami untuk menegur yang bersangkutan secara Lisan terkait tunjangan BHP dan BLT DD belum direalisasikan hingga kegiatan balai Pekon suka agung barat yang kami nilai Mangkrak.jelasnya
Disisi lain Jamhari Juga menyampaikan” bahwa kepala pekon Suka agung Barat Siap menyelesaikan permasalahan Tersebut namun yang bersangkutan Minta waktu karena masih nunggu pencairan dana Pinjaman Dari Koim,terkait jawab kepala pekon tersebut akhirnya hingga sampai saat ini Hanya sekedar Omong kosong saja.Paparnya
Hingga berita ini di terbitkan Kepala pekon suka Agung Barat belum Bisa Di konfirmasi alias menghindari dari awak media.
Ditempat terpisah ketua dan wakil ketua Badan Himpunan Pekon suka agung barat (BHP) Akan segera Menyampaikan laporan Terkait hal Tersebut diatas Ke Inspektorat Dan Kejaksaan Tanggamus.
Penulis : Raja Tega
Editor : Redaksi
