Subang-Koranlibasnews.com Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU bersama TP PKK Kecamatan Patokbeusi, ambil bagian penting pada acara peringatan menyambut bulan muharam.
Sebanyak 10 perwakilan Desa sekecamatan Patokbeusi ikuti paduan suara Muslimat NU di aula kecamatan Patokbeusi.
10 Desa peserta Paduan Suara PC Muslimat NU Patokbeusi siap menggetarkan kabupaten subang kata salah satu juara lomba paduan suara dari Desa Gempol sari.
Senin 16-09-2019. Dari beberapa lagu yang akan mereka nyanyikan di antaranya Mars Muslimat NU, Hymne Muslimat NU, Mars PKK juga Mars Subang Jawara.
Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU Kabupaten Subang , Hj. SRI LATIPAH KARTINI, Dalam sambutannya menyampaikan, Muslimat NU secara organisasi, resmi dibentuk pada 29 maret 1946 atau bertepatan 26 Rabiul Akhir 1365.
Pada tanggal tersebut juga, kata Hj. SRI LATIPAH KARTINI menambahkan, ditetapkanlah hari lahir Muslimat NU, sebagai wadah perjuangan wanita Islam Ahlus Sunnah Wal Jamaâh dalam mengabdi kepada agama, bangsa dan negara.
Pernyataan itu disampaikan Hj.SRI LATIPAH KARTINI di acara pembukaan paduan suara sekaligus sunatan masal dari perwakilan Desa yakni 10 orang anak- anak dan yang hadir di sunat 6 orang anak.
Senada Ketua PKK Kecamatan Patokbeusi DEDE SETIANENGSIH juga memberikan ucapan selamat pada pemenang lomba paduan surat yakni juara 1 Desa Gempol sari,jura 2 Desa Rancajaya dan juga ke 3 Desa tambak Jati
Diapun mengapresiasi upaya para peserta untuk menampilkan yang terbaik. Mulai dari teknik vokal, seragam, hingga riasan.
Hal ini menandakan bahwa PKK kecamatan Patokbeusi selalu kompak. Saya berharap, kekompakan ini terus dijaga. Tidak hanya dalam lomba saja, tapi juga hal-hal lain.
Khususnya yang menyangkut dengan kemajuan kecamatan Patokbeusi tutur DEDE SETIANENGSIH pada Awak Media Libas News .
Menurutnya, perempuan, dalam hal ini anggota PKK juga muslimat NU kecamatan Patokbeusi, juga dapat berperan aktif di dalam pembangunan.
Misalnya, dengan menyumbangkan ide dan inovasi ,Atau dimulai dengan cara yang sederhana. Salah satunya, membangun keluarga dengan baik.
DEDE SETIANENGSIH menjelaskan, dari lingkungan keluarga yang baik, maka akan tumbuh generasi penerus bangsa yang berkualitas.
Sebagai ibu, perempuan memiliki peranan penting untuk mendidik buah hatinya. Karena itu, perempuan juga tidak boleh ketinggalan zaman dengan terus belajar.
Apalagi, saat ini perempuan memiliki hak dan kesempatan yang sama dengan kaum pria. Hal ini tak lepas dari upaya RA Kartini dalam memperjuangkan emansipasi wanita.
Karena itu, kita harus melanjutkan perjuangan ibu Kartini dengan menjadi perempuan yang maju dan berwawasan luas, imbuhnya.
Terkait lomba paduan suara Muslimat NU kecamatan Patokbeusi berharap hal ini bisa menjadi cara muslimat juga PKK untuk semakin berperan dalam kemajuan kecamatan Patokbeusi.
DEDE SETIANENGSIH berharap, anggota PKK juga Muslimat NU bisa menjadi contoh dalam masyarakat.
Terutama, di kalangan perempuan,Tetap semangat menjaga kesatuan dan persatuan. Serta, menjadikan Kecamatan Patokbeusi aman, nyaman, dan tentram . Turut Hadir pada acara pembukaan lomba paduan suara, Pimpinan Cabang NU Kabupaten Subang Hj. SRI LATIPAH KARTINI.
Ketua TP PKK Kecamatan Patokbeusi DEDE SETIANENGSIH,Sekmat Hj. MUMUN MULYATI, Pengurus PAC Muslimat NU Hj. IDA , Ketua Bhayangkari polsek patokbeusi yang di wakilkan ny DEWI SAHRONI,Camat Patokbeusi AGUNG NUGROHO,Danramil 0507/PBR yang di wakilkan Pelda DAYAT SUDRAJAT, Panit Intelkam Polsek patokbeusi Aipda BETA, KUA Patokbeusi H.TATANG ,Ketua MUI kecamatan Patokbeusi H. WARSUM, Ketua BAZ patokbeusi ABDUL AZIZ S.pdi juga para kepala desa sekecamatan Patokbeusi.pungkasnya
Penulis : Uta Libas
Editor : Fikri
