Subang-Koranlibasnews.com siswa Raudhatul Atfhal (RA) atau pendidikan anak usia dini (Paud) melaksanakan pelatihan peragaan manasik haji dan umrah di lapangan sepakbola, Desa Rancabango, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang, sabtu 05-09-2019.
Dari siswa RA itu, di antaranya siswa RA asal 9 Kecamatan yakni Patokbeusi, Belanakan,Pabuaran,Ciasem,,compreng,Purwodadi,Pamanukan,Legon Kulon, Cikaum, Cipeundeuy,Para siswa RA itu rata-rata berusia 4-6 tahun.
Kegiatan rutin ini dilaksanakan oleh Ikatan Guru Raudhatul Atfhal (IGRA). Dalam pelaksanaan pelatihan manasik haji dan umrah ini, turut melibatkan sekitar 2404 anak anak juga para orang tua terdiri dari 69 Ratusan guru RA yang berasal dari 9 Kecamatan RA .
Ketua Penyelenggara Peragaan Manasik Haji dan Umrah, yang juga Ketua Pimpinan Cabang IGRA Kecamatan Patokbeusi YETI NAHDIYATI M. SPdi didampingi 9 Ketua Pimpinan Cabang IGRA turut memimpin dan memantau kegiatan peragaan manasik haji dan umrah tersebut.
Ribuan siswa RA itu, dalam pelaksanaan pelatihan peragaan manasik haji dan umrah itu, mulai dari pelaksanaan mikot, masuk ke Masjidil Haram, tawaf, masuk ke Makom Nabi Ibrahim AS, minum air zamzam, sai (lari-lari kecil dari Sofa ke Marwah dan tahalul .
Kemudian mengenalkan rukun haji tamatu ke para siswa RA tersebut. Pelatihan peragaan manasik haji dan umrah ini untuk membangun generasi qurani yang mandiri dan berkarakter Islami. Senada Ketua IGRA Kabupaten Subang KOKOM KOMARIAH S. Pdi mengatakan, pelaksanaan pelatihan peragaan manasik haji dan umrah ini, sebelumnya mereka diberikan pendidikan serupa di lingkungan sekolah masing-masing.
Ini dalam upaya mengenalkan lebih dini tata cara pengenalan manaaik haji dan umrah kepada para siswa RA,” katanya kepada Awak Media Libas News di sela-sela kegiatan. H. RASAM SUHERMAN, Kepala Desa Rancabango memberikan sambutan pada kegiatan manasik haji siswa di bawah naungan RA bersama orangtua dan guru .
Keberadaan PAUD di tiap desa sangat membantu orang tua melatih potensi anak sejak dini sebagai persiapan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan, anak bisa berinteraksi dengan teman sebaya serta didampingi oleh tenaga pengajar yang profesional terang H. RASAM SUHERMAN, selaku tuan rumah.
Sebagai upaya menciptakan siswa didik PAUD yang baik,H.RASAM SUHERMAN juga mendorong para tenaga pendidik untuk terus meningkatkan kualitas. Sebab, diakuinya standarisasi mutu guru PAUD menjadi keharusan yang telah ditetapkan oleh bidang nonformal Dinas Penddidikan Kabupaten Subang.
Turut hadir Kapolsek Patokbeusi, Danramil 0507/PBR, Camat patokbeusi,Pengawas, Dewan Guru, Kemenag yang di wakilkan YOPI SH. Mpd, Kepala Desa Rancabango, Ketua MUI kecamatan Patokbeusi bhabinkamtibmas Desa Rancabango. Pungkasnya
Penulis : Uta libas
Editor : Fikri