Lampung Selatan-koranlibasnews.com
Jajaran Pemerintah Desa Ketapang melakukan Musyawarah guna membahas SDGS (Sustainable Development Goals disingkat SDGs) tahun 2021 dan Membahas Perubahan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa(BLT-DD) di Balai Desa setempat (30/06/2021)
Acara Musyawarah tersebut dihadiri Ketua BPD Dediharyanto, perangkat desa mulai dari jajaran RT Kadus dan perangkat Desa setempat.
Hamsin selaku Kepala Desa Ketapang Dalam sambutannya mengatakan bahwa “Pemerintah Desa telah melaksanakan Kegiatan atau Program SDGs yang dilaksanakan pada Mei tahun 2021 dan pengaplikasian penerapan nya untuk tahun 2022 mendatang, serta pengurangan/perubahan penerimaan BLT-DD.
Dikatakannya bahwa Antara program SDGs tersebut berkaitan dengan Program bantuan Pemerintah melalui BLT-DD bagi warga terimbas dampak covid-19 yang layak untuk menerima bantuan BLT DD tersebut.
“Disini kita bermusyawarah untuk menetapkan SDGs dan Perubahan penerima BLT-DD dari 219 penerimaan seluruh warga dari 8 Dusun menjadi 119 Penerima.Artinya ada perubahan pengurangan sejumlah 100 Penerima.”Papar Hamsin
Ia melanjutkan, Hal itu di lakukan demi adanya pembangunan yang berkelanjuta,yang pemanfaatannya sama akan dirasakan Masyarakat juga.Maka dari itu saya harap Jajaran RT dan Kepala Dusun harus selektif memilah yang benar benar layak dan sudah tak layak lagi bisa di gantikan dengan mereka yang belum pernah mendapat bantuan”. Jelas Hamsin
Selanjutnya M.Din Sarfoni selaku sekdes pada kesempatan itu memaparkan secara terperinci mulai dari Awal dilaksanakannya SDGs di Desa Ketapang.
“Hari ini kita berkumpul bermusyawarah untuk menetapkan SDGs yang mana beberapa bulan yang lalu telah di laksanakan,dan SDGs ini sangat erat kaitannya dengan penerima BLT-DD.Kegiatan SDGs ini dilaksanakan pada bulan Mei terdiri dari 20 RT, empat relawan meskipun Kegiatan kita kemarin masih banyak kekurangan, dengan mengucap Alhamdulillah kegiatan itu masih bisa dilaksanakan meskipun akurasinya masih kurang”. Terang Sarfoni panggilan akrabnya
Ia melanjutkan, “untuk itu bagi kawan kawan RT Kadus nanti untuk melengkapi Data itu semua akan kita adakan susulan tapi dengan cara Inputing Data Desa Ketapang yang sudah masuk ke Dasbor Kementerian.Dengan Jumlah Data awal laporan dari RT dan Kadus jumlah Kepala Keluarga (KK) 1638 KK.Setelah dilaksanakan pendataan menjadi 1626 KK.Untuk jumlah jiwa laki laki 2940 dan Perempuan 2954.Jadi jumlah jiwa di Desa Ketapang ini berjumlah 5894 jiwa”.Papar Sarfoni.
Musyawarah di lanjutkan dengan tanya jawab dan menghasilkan kesepakatan adanya perubahan di penerima BLT-DD yang sudah tidak layak dan benar benar layak demi melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan yang pemanfaatannya pun untuk kepentingan masyarakat Desa Ketapang itu sendiri.
Penulis : Adi Libas
Editor : Redaksi