Lampung Barat– koranlibasnews.com Dugaan“mahar Bimtek” jutaan rupiah kepada kepala Desa/Pekon Harus di Usut Tuntas.
Pelaksanaan Bimtek perangkat Desa/Pekon se-Kabupaten Lampung Barat yang dilaksanakan beberapa waktu lalu pada tahun 2021.
Munculnya Dana Bimtek yang dikutip dari para Peratin,yang dikutip oleh Camat karena tidak adanya transparansi .
Hal itu terjadi di seluruh Desa/Pekon di Kabupaten Lampung Barat.
Dalam kutipan hampir semuanya membayar disinyalir/kordinir oleh para Camat sekitar Rp 10 jutaan kepada kepala Desa/Pekon.
Pembayaran uang itu terjadi sebelum dan sebelum proses Bimtek.
Menyikapi hal itu Fikri Yanto.SH Selaku Pimpinan Redaksi Libas News angkat Bicara ,Saya sangat prihatin dengan Beredarnya rekaman para Camat yang mengkordinir 20% dari Anggaran Dana Desa yang dipinta dari para Peratin dan pemberitaan di beberapa media , apabila benar apa yang di tuangkan dalam isi rekaman tersebut berarti demokrasi yang ada di kabupaten Lampung Barat sangat memalukan dan cacat hukum karena banyaknya Kejanggalan -kejanggalan yang terjadi terkait Pelaksanaan Bimtek perangkat Desa/Pekon se-Kabupaten Lampung Barat, hal ini tidak bisa di biarkan begitu saja,papar Fikri Yanto.SH
Saya baik atas nama pribadi dan Media Libas News akan membentuk TIM investigasi Khusus dan akan berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berwenang karena dalam hal ini menurut saya dalam Pelaksanaan Bimtek Perangkat Desa/Pekon di jadikan ajang KORUPSI kata Fikri Yanto.SH.
Penawaran“Mahar Bimtek” sekitar Rp.10 juta kepada kepala Desa/Pekon, sesuai rekaman bahwasanya Camat Kebun Tebu Agus Supriatna yang mengkordinir harus di usut tuntas, Kemana larinya uang tersebut dan dipergunakan untuk apa …? karena kalau itu di lakukan semua Desa/Pekon di kabupaten Lampung Barat maka nominalnya Milyaran.
saya berharap TIPIKOR, tingkat POLRES,POLDA bahkan BARESKRIM Mabes POLRI juga KPK untuk segera menindaklanjuti Dugaan adanya uang mahar Bimtek secara masif dan terorganisir kepada para Perangkat Desa/Pekon yang dijadikan ajang KORUPSI Bersama.pungkasnya(Red)
