BUMDES “BERKAH ABADI” BERDIRI TANPA MODAL UANG DI KUNJUNGI BUMDES ACEH BARAT DAYA

Subang-Koranlibasnews.com Keberhasilan dalam mengelola Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Berkah Abadi, Pemerintah Desa Rancabango, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang.

Para pengurus Bumdes dari tiga kecamatan yakni MANGGENG BABAHROP JEUPA Kabupaten Aceh Barat Daya Propinsi Aceh Di sambut Kades Rancabango dan para pengurus Bumdes berkah abadi dengan tarian jaipongan khas kabupaten Subang .

Bacaan Lainnya

libasIMG-20191125-WA0038

Kades Rancabango H.RASAM SUHERMAN menyambut sekaligus menerima kunjungan Study Banding Bumdes dari Kabupaten Aceh Barat Daya  Acara di gelar di Aula Pemdes Rancabango,senin 25-11-2019.

Desa Rancabango, adalah sebuah desa yang masuk dalam Nomor satu di kecamatan Patokbeusi mungkin Desa terbaik se-kabupaten Subang.

Dengan potensi alam yang luar biasa,tanah kami adalah tanah surga ungkapan Kades Rancabango H.RASAM SUHERMAN.

Desa Rancabango juga dikenal sebagai desa yang menjunjung tinggi gotong royong dengan Moto “DESA RANCABANGO MEMBANGUN TRANSPARAN & TIDAK KORUPSI “.

libasIMG-20191125-WA0037

Melalui Musyawarah desa Rancabango di sepakati bersama masyarakat dan pemerintah desa untuk mendirikan BUMDesa dengan nama BUMDes Berkah Abadi yang difasilitasi KasiPem Kecamatan Patokbeusi DEDE ISKANDAR bersama Dinas PMD kabupaten Subang di dampingi Tenaga Ahli Ekonomi bersama Pendamping desa yakni MAMAN HANAFI yang juga ketua Pendamping desa kecamatan Patokbeusi.

Pada saat didirikan tahun 2019 pada tanggal 11 Pebruari disepaktati Bumdes Berkah Abadi mengelola usaha pelayanan masyarakat meliputi delapan aitem di antaranya sembako dan Perbenihan padi dan lain-lain.

Juga berkerjasama dengan pihak BUMN. Dari awal didirikan Bumdes Berkah Abadi tanpa ada modal atau modal 0 Rupiah.

Hanya dengan modal komitmen saja Bumdes Berkah Abadi sudah dapat berjalan. Setelah berjalan beberapa waktu Bumdes Berkah Abadi telah melakukan kerjasama dengan pihak BUMN,BRI, Samsat Subang untuk mengembangkan sayap usahanya. Antara lain dengan membuka usaha jaringan Internet kepada masyarakat, sampai berita ini dibuat unit usaha sembako ,sudah masuk Kebulog -bulog , dengan jangkauan 10 desa diwilayah kecamatan Patokbeusi, walaupun masih membutuhkan suport modal.

Bumdes Berkah Abadi Desa Rancabango berinsiatif mengembangkan pola pengembangan Bumdes Berbasis masyarakat. Dari Masyarakat, Untuk masyarakat sesuai yang disampaikan FAUZI ketua Bumdes Berkah abadi.

Senada mengawali kegiatan studi banding dengan berkunjung ke Desa Rancabango. Ketua panitia dari kabupaten Aceh Barat Daya HEFFY ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa Rancabango Kecamatan Patokbeusi Kabupaten Subang, khususnya Kades H.RASAM SUHERMAN yang telah menerima rombongan studi banding Bumdes dari Kabupaten Aceh Barat Daya,kepala desa Rancabango dengan sangat ramah.

Demikian disampaikan Ketua Panitia HEFFY, ketika mengawali sambutannya ketika menjelaskan maksud dan tujuan studi banding Bumdes di Desa Rancabango ini.

Kunjungan ke Desa Rancabango adalah salah satu lokasi studi banding selain kabupaten Bogor Jawabarat.

HEFFY menjelaskan Adapun alasan memilih Desa Rancabango sebagai salah satu lokasi studi banding adalah karena salah satu unit usaha Bumdes di Desa Rancabango yaitu usaha tanpa modal tapi sudah berjalan sampai menghasilkan laba ratusan juta rupiah Pada kesempatan tersebut, HEFFY menyampaikan apresiasi dan kekaguman yang tinggi terhadap Kepala Desa Rancabango H.RASAM SUHERMAN yang telah membuat banyak prestasi untuk kemajuan Desa Rancabango.

Saya salut kepada Kades Rancabango H. RASAM SUHERMAN selaku kepala desa yang banyak ciptakan prestasi, oleh karena itu saya berharap agar para kepala desa di Kabupaten Aceh Barat Daya dapat tertular virus semangat membangun desa yang dimiliki oleh H. RASAM SUHERMAN , demikian dikatakan HEFFY selaku panitia study banding se-kabupaten Aceh Barat Daya.

Selanjutnya, HEFFY juga menegaskan kepada para peserta studi banding untuk sebanyak mungkin menggali ide dan gagasan terkait berbagai hal selama pelaksanaan studi banding, sehingga sepulang dari studi banding tersebut dapat diterapkan Masing-masing desa. Pungkasnya 

Penulis : Uta libas

Editor   : Fikri

LIBAS GROUPbanner 728x120
BACA JUGA  OPERASI PENYAKIT MASYARAKAT JAJARAN POLSEK PAMENANG MEMBUAHKAN HASIL

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *