Ada Apa !!! Kepala Pekon Suka Agung Bawa Parang Bersama Warga

Tanggamus-koranlibasnews.com Kepala Pekon Suka Agung Sumadi,Spd berkerumun bawa Parang bersama warganya ternyata membangkitkan semangat gotong-royong bersihkan rerumputan disepanjang jalan Pekon Suka Agung mengarah keperbatasan Pekon Tanjung Agung Kecamatan Pugung Sampai Dengan Perbatasan Pekon Tanjung Sari Kecamatan Bulok Kabupaten Tanggamus

Salah satu giat kebudayaan yang menjadi identitas masyarakat Pekon Suka Agung adalah Kerja bakti di setiap lingkungan.

Bacaan Lainnya

Kegiatan yang dilakukan masyarakat sekitar secara bersama-sama, dengan tujuan melakukan kegiatan tertentu salah satunya adalah kerja bakti bertujuan untuk membuat lingkungan sehat dan aman di sekitar Pekon Suka Agung yang dilaksanakan secara bergotong royong, pada hari sabtu Pagi, (19/03/2022).

Sumadi,Spd selaku Kepala Pekon Suka Agung menjadi insiator bersama warga melakukan kegiatan kerja bakti membersihkan kali dan Pohon rindang sepanjang jalan Pekon Suka Agung sampai perbatasan Pekon Tanjung Sari.

Kepala Pekon Suka Agung Sumadi,Spd menyampaikan, ia sangat mengapresiasi atas kekompakan warganya dalam melaksanakan kegiatan gotong royong diwilayahnya Dalam Rangka Menyambut Bulan Suci Rahmadhan Dan Menyambut Kedatangan Bupati Tanggamus.

Alhamdulillah masyarakat antusias dan mendukung sekali dengan di adakannya gotong royong ini ujarnya.

Selain untuk menjaga kebersihan, lanjutnya kegiatan ini juga bertujuan untuk membina hubungan sosial masyarakat khususnya di Pekon Suka Agung Dengan di adakannya gotong royong dan bersih-besih yang di laksanakan di lingkungan Pekon Suka Agung ini, karena sekarang jamannya musim hujan, dan saya selaku Kepala tidak mau di lingkungan Pekon Suka Agung ada kebanjiran atau pun hal-hal yang merugikan masyarakat.

BACA JUGA  Driver Ojol Melaksanakan Baksos di Pondok Pesantren Fastabiqul Khoirots

Kerja bakti atau gotong royong ini rutin dilakukannya dalam setiap akhir pekan untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih, terlebih pada musim penghujan seperti saat ini rentan dengan berbagai penyakit.

Di antaranya penyakit demam berdarah dengue (DBD).

ini salah satu agenda rutin kita dalam upaya pencegahan dari berbagai pandemi penyakit diantaranya malaria atau DBD ungkapnya.

Selain itu, kerja bakti ini juga membersihkan saluran air atau drainase yang ada di sepanjang jalan mulai dari beberapa lokasi kampung.

Membersihkan rumput atau sampah pada drainase disepanjang jalan, hal ini untuk memperindah lingkungan sehingga nyaman bagi masyarakat terangnya.

Apabila kita mampu menciptakan lingkungan yang bersih, hijau dan indah maka masyarakat yang tinggal dilingkungan tersebut akan menghirup udara yang segar, jauh dari berbagai penyakit, terutama penyakit yang melekat dengan curah hujan tinggi seperti DBD, malaria, diare, dan sebagainya.

Saya yakin kemunculan penyakit yang identik dengan musim penghujan bisa ditekan, dengan kondisi perkampungan yang hijau dan asri ungkapnya.

Sejatinya, menjaga kebersihan lingkungan tentu memerlukan peran penting dan dukungan masyarakat, contoh terkecilnya, yakni dengan tidak membuang sampah di sembarangan tempat, memilah sampah yang bisa menampung air, sekaligus bergotong royong membersihkan lingkungan sekitar tempat tinggal.

Wujudkan Pekon Suka Agung selalu bersih, sehat, aman dan nyaman, seluruh kelompok masyarakat dapat ikut bersama-sama membiasakan diri dalan pola hidup bersih dan sehat harapnya

Penulis : Jagat Libas

Editor : Redaksi

LIBAS GROUPbanner 728x120

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *