Cianjur, libasnews.com – Pemilihan Kepala Daerah secara serentak di Seluruh Indonesia dilaksanakan hari ini. Antusias masyarakat untuk memilih Pimpinan Kepala Daerah Periode 2018-2023 tidak semua sama alasannya. Seperti di TPS 10 Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung, Kab. Cianjur, Jawa Barat, dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) 425 orang hanya 311 orang yang melaksanakan hak pilihnya untuk pemilihan Gubernur Jawa Barat yang memiliki 4 pasang Pasangan Calon (Paslon).
Menurut Ketua KPPS TPS 10, Andi Aprilian R, Spd, banyaknya kertas suara yang tidak terpakai disebabkan pemilih yang tertera di DPT banyak yang kerja diluar kota Cianjur sehingga pemilih tidak menggunakan hak pilihnya.
” saat pendataan semua nama yang ada di DPT sudak kita kirim kan surat undangan langsung kepada yang bersangkutan, mengingat liburan hari Raya Idul Fitri telah usai dan mereka sudah kembali ke tempat kerjanya masing-masing, mungkin enggan pulang hanya untuk mencoblos,” jelas Andi di TPS 10, Rabu (27/06/18).
Pantauan media ini dilapangan, perhelatan pesta rakyat Pilkada di TPS 10 ini berjalan dengan tertib, tenang dan aman.
Hal tersebut juga diamini oleh Panitia Pengawas (Panwas) TPS 10, Iwan Kustiawan . ” Semua berjalan dengan Juklak dan Juknis serta sesuai dengan aturan yang ada,” jelasnya.
Adapun hasil penghitungan suara di TPS 10 adalah:
- H. Mochamad Ridwan Kamil,
ST, M.U.D – H. UU Ruzanul
Ulum, SE = 80 suara - Mayjen TNI (Purn) Dr. Drs.
H. Hasuddin, SE, MM – Irjen
Pol (Purn) Dr. H. AntonCharlian, M.P.K.N = 96 suara - Mayjen TNI (Purn) H. Sudrajat,
SE, MPA – H. Ahmad Syaikhu
= 46 suara - H. Deddy Mizwar, SE – H. Dedy Mulyadi, SH = 87 suara
DPT = 425 orang
Suara sah = 309 orang
Suara tidak sah = 2 orang
Sisa suara = 114 suarar (Red01)