Bengkulu Selatan-Koranlibasnews.com Mendengar istilah kata “Sibuk” dalam kehidupan sehari-hari merupakan hal yang lazim. Kesibukan adalah banyaknya yang “dikerjakan” atau “penuh dengan kegiatan”. Biasanya, kesibukan itu lebih dimiliki kalangan pejabat penyelenggara negara daripada kalangan swasta, dan wiraswasta.
Saking sibuknya, pejabat penyelenggara negara tersebut, terkadang lupa dengan berbagai agenda lainnya. Namun sepertinya hal itu tidak berlaku bagi Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi.
Disela-sela kesibukan dan kepadatan agendanya dalam urusan penyelenggaraan negara, namun orang nomor satu di Kabupaten Bengkulu Selatan ini tetap meluangkan waktunya untuk menghadiri setiap kegiatan yang ada. Salah satunya saat dirinya menghadiri kegiatan pembagian dana ZIS yang diselenggarakan oleh Baznas Bengkulu Selatan, Selasa (26/11/2019).
“Mohon maaf ini saya sebenarnya sudah ditunggu di Kecamatan Kedurang ada kegiatan pembagian sertifikat PTSL. Tapi bagaimanapun saya sempatkan hadir disini untuk bertemu adik sanak sekalian,” ucap Bupati saat tiba pada kegiatan tersebut.
Dia menyampaikan agar bantuan yang diterima dapat dimanfaatkan dengan baik. Baik itu untuk bantuan pendidikan atau bantuan bagi fakir miskin. Bantuan yang diberikan bersifat stimulan. “Jadi manfaatkan sebaik mungkin.
Untuk para pelajar saya harap dibelikan keperluan sekolah. Untuk bantuan modal usaha serta jenis lainnya semoga dapat meningkatkan taraf hidup sehingga keluar dari garis kemiskinan,” pesan Bupati.
Sementara itu, Ketua Baznas Bengkulu Selatan, Mudin A. Gumay mengatakan, bantuan yang diberikan meliputi beasiswa dan bantuan dana pendidikan kepada 235 pelajar dan mahasiswa kurang mampu serta 142 fakir miskin. “Semoga bantuan ini bermanfaat dan membantu,” tandasnya.
Penulis : Jul Libas
Editor : Fikri
