Singkawang-koranlibasnews.com
Dalam waktu satu bulan ini kelangkaan Gas LPG bersubsidi 3 kg Di kota Singkawang sangat sulit didapatkan,informasi dari Pertamina bahwa kuota cukup dan tidak ada kendala,lalu kemana larinya gas 3 kg tersebut?
Hal ini seharus nya disikapi secepat nya oleh para pihak yang berwenang,dan juga DPRD Kota Singkawang,karena mereka adalah ” Wakil” rakyat yang seharusnya terasa sakit melihat Rakyat nya dalam kesusahan ,karena Hal ini sangat perlu disikapi dengan cepat
Rudi salah satu warga Singkawang ,beberapa kali melihat pangkalan gas mengambil ke Agen menggunakan mobil pick up pribadi lalu di beri baliho di samping nya dengan tulisan nama Agen tapi ,yang di duga cuma untuk mengelabui,karena mobil yang mereka gunakan mobil pribadi pangkalan tersebut.
(Sabtu 25/1/2025 )
salah satu pangkalan S yang ada di jalan tani setelah mengambil gas di agen M yang juga beralamat di jalan tani,dalam perjalan singgah di sebuah Rumah makan dan menurun kan 15 tabung di jual dengan harga di atas HET
Kemudian ada, pangkalan H dengan DO 1500/Bulan tapi cuma menyalurkan 50 tabung sekali gas datang,dan hanya buka tidak lebih 20 Hari dalam sebulan ,juga dari agen yang sama yaitu agen M
Ada lagi pangkalan yang beralamat di Gg swadesi parit Ketapang,bawa gas dari agen M baru satu jam datang ke pangkalan nya, ada warga datang mau membeli di bilang Habis,padahal sebelum nya tidak ada kerumunan warga yang membeli.
” Kita pernah mencoba membuat pengaduan/ laporan ke bagian pengawasan Pertamina,tapi sepertinya nya lambat dalam penanganan ” ucap Rudi sedikit kecewa
Penulis : Team libas kalbar
Editor : Redaksi
