Merangin-Koranlibasnews.com Tempat-tempat prostitusi terselubung terus tumbuh di Merangin, Hal ini membuat warga makin resah. Kini, yang ramai dibicarakan munculnya warung tuak yang menyediakan layanan plus-plus untuk pelanggannya seperti menyediakan layanan wanita genit.
Tak hanya cewek genit, warung itu juga menyediakan kamar untuk para tamunya jika ada pelanggannya yang butuh layanan lebih. Pria yang datang ke sana memang benar-benar dimanjakan. Selain minum tuak hingga teler, mereka juga sering melakukan joget bersama dengan cara yang tak lazim yakni berpelukan, Harga (sawerannya) pun cukup murah.
Bahkan dengan membeli beberapa botol tuak saja bisa dilayani cewek-cewek genit yang siap melakukan apa saja. Terkait hal ini Tim Media Libas News berusah konfirmasi dan berusaha mengambil dokumentasi namun pemilik warung tuak sepertinya enggan melayani pihak media dan terlihat sedang menelpon yang membekengi warung tuak tersebut, bahkan para wanita penghiburnya dan tamu pria yang datang pun berusaha menghalangi dan mengancam agar tidak di ekspos ke publik.
“Aku di tarik-tarik dan di ancam setelah aku ngambil foto untuk di jadikan dokumentasi diwarung tuak samo salah seorang wanita penghibur yang berada di warung tuak disana”Ujarnya
ini kata-kata yang di lontarkan pria pelanggan warung tuak sambil memegang tangan Salah Satu Tim Media Libas News ketika memfoto keadaan disana, “Ngapo foto-foto, gek ku bunuh.
Selanjutnya ketika Tim Media Libas News ini merasa terancan dan akan meninggalkan warung tuak tersebut terlihat seorang cewek yang bekerja di warung tuak tersebut berusaha menarik-narik motor sambil melontarkan kata-kata kasar kepada Tim Media Libas News yang mau meliput.
Hingga pemberitaan tersebut di terbitkan di dapat informasi masalah ini sudah masuk ke telinga Satpol PP Pemkab Merangin dan Polres Merangin. Bahkan beberapa hari lalu sudah menyisir lokasi tersebut, Namun tidak menemukan cewek yang melayani pria yang lagi minum tuak Di Duga Pemilik Warung Tersebut Suami Istri Pungkasnya.
Penulis : Tim Libas
Editor : Red