TANGGAMUS (Lampung) libasnews.com – SANGAT disayangkan, Sekretaris Derah Tanggamus Andi Wijaya terkesan dingin menyikapi pengesahan APBD-Perubahan 2017 Tanggamus demi membiayai program pembangunan yang kini bisa dibilang situasinya ‘di ujung tanduk’.
Upaya para jurnalis untuk mendapatkan keberimbangan data terkait gagalnya paripurna Jumat (6/10) sore, yang disebut DPRD akibat keinginan TAPD yang tak masuk akal, terpaksa harus kandas. Ironisnya, para jurnalis yang sudah rela dan bersabar menunggu hingga pukul 19.30 WIB di teras Kantor Bupati Tanggamus, hanya dijawab dengan: no comment.
Sementara berdasarkan keterangan dan statemen Ketua DPRD Tanggamus Heri Agus Setiawan serta Wakil Ketua I Rusli Shoheh, gagalnya paripurna penandatangan KUA-PPAS APBD-P 2017, adalah akibat keinginan TAPD yang tak mau mencantumkan jumlah 4.830 TKS.
Heri dan Rusli pun tidak tahu apa alasan TAPD menolak mencantumkan jumlah TKS. Sehingga dirasa sangat tepat jika upaya konfirmasi guna mendapatkan keberimbangan pemberitaan terkait masalah ini, yaitu dengan meminta keterangan Sekda Tanggamus selaku Ketua TAPD.
Namun sangat jauh dari ekspektasi. Para awak media yang sudah bersedia menunggu hingga malam, seakan dipandang remeh.
“Oh, no comment,” kata Andi Wijaya sambil nyelonongmasuk mobil dinasnya Jumat malam. (Rudi)