BEKASI-Koranlibasnews.com Walikota Bekasi Rahmat Effendi secara tegas telah mengintruksikan Aliansi Ormas Kota Bekasi untuk bersama-sama menggali potensi agar dapat membantu mendongkrak Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) Kota Bekasi.(23/10/2019)
Tapi kenyataan di lapangan sangat berbeda dan membuat Aliansi Ormas Kota Bekasi geram dengan adanya oknum aparat yang diduga membekingi salah satu pengusaha yang ada di Kota Bekasi.
Wakil Ketua Resort GIBAS Kota Bekasi angkat bicara terkait tidak adanya sinergi antara pengusaha dengan Aliansi Ormas Kota Bekasi, sesuai instruksi Walikota.
“Dengan adanya intruksi Walikota Bekasi terkait ikut sertanya membantu meningkatkan PAD Kota Bekasi, kita Aliansi Ormas Kota Bekasi berusaha menggali potensi untuk membantu PAD Kota Bekasi,” kata Bang Djum Waka I GIBAS Resort Kota Bekasi.
Lebih lanjut ia mengatakan adanya benturan oknum aparat yang membekingi pengusaha seperti yang terjadi di Kecamatan Rawalumbu Kota Bekasi, Gibas Kota Bekasi akan mengambil sikap tegas.
“Kami Aliansi Ormas Kota Bekasi akan mengambil sikap, turun ke jalan, Sebab marwah kita sudah dikucilkan dengan adanya oknum aparat yang diduga membekingi pengusaha yang tidak taat dengan ketentuan Pemerintah Kota Bekasi,” ujar Bang Djum kepada wartawan
Ia menegaskan, Ormas GIBAS dan FBR (Forum Betawi Rempuk) yang tergabung di Aliansi Ormas Kota Bekasi akan mengambil sikap turun ke jalan menuju SPBU Rawalumbu berlanjut ke Bapenda Kota Bekasi agar mereka “melek” jangan hanya tutup mata dengan apa yang terjadi dilapangan tersebut. Alwi
Penulis : Syarif Libas
Editor : Fikri