Tanggamus-koranlibasnews.com Terkait dana Bantuan Sosial Tunai (BST) untuk warga terdampak COVID-19 di Pekon Tanjung Agung Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus.
Dari informasi yang diperoleh Tim Investigasi Media Libas News di duga Kasus ini bermula saat salah satu warga di Pekon Tanjung Agung sebelumnya sudah mendapat BST Rp.600 ribu namun tiba-tiba namanya diduga ambil alih oleh Seketris Pekon Tanjung Agung tanpa ada konfirmasi sebelumnya pada warga penerima ini di sinyalir ditilep oleh Seketris Pekon ujar warga yang tidak mendapatkan bantuan BST lagi rabu 15/07/2020.
Dijelaskannya,salah satu warga yang namanya di ambil alih oleh Pegawai Pekon yakni Seketaris Pekon Tanjung Agung langsung mengambil Bansos di Kantor Pos sebesar Rp600 ribu ugkapnya.
Ia berharap kepada Kapolda Lampung Kapolres Tanggamus maupun Polsek harus mendalami dugaan penyelewengan dana bansos dan bantuan langsung tunai (BLT) di Pekon Tanjung Agung oleh Seketaris Pekon dan berharap pula patut di sangkakan pelakunya dijerat dengan pasal Tipikor.
Yang sudah jelas-jelas nama kami sebagai penerima bantuan sosial BST Kemensos di ambil alih oleh Seketaris Pekon Tanjung Agung ,warga penerima bantuan sosial BST juga mempertanyakan apakah benar ini termasuk tindak pidana korupsi, jelasnya.
Di lain tempat salah satu Tokoh masyarakat Pekon Tanjung Agung angkat bicara terkait penerima bantuan sosial BST Kemensos di ambil alih oleh Seketaris Pekon Tanjung Agung menuai kecaman warga, Ia menyebutkan, seharusnya pihak yang berwajib khususnya Polda Lampung maupun Polres Tanggamus juga Polsek, Tokoh masyarakat meminta jangan memberikan toleransi pada tindakan yang menyentuh rasa keadilan, seperti dugaan penyelewengan dana bansos dan BLT Kemensos yang di ambil alih oleh Seketaris Pekon Tanjung Agung.
Dan utuk pihak yang berwajib kuhusnya unit Dirreskrimsus Polda Lampung untuk menyelidiki dugaan penyimpangan dana bansos dan BLT Kemensos ungkap Tokoh masyarakat pungkasnya
Ketika Sekretaris Pekon Tanjung agung Disambangi Oleh Awak Media Libas News Dikediaman nya beberapa Hari yang lalu Guna Untuk mengelarifikasi Terkait pemotongan Sepihak bantuan BST Tampa koordinasi Dengan Penerima bantuan Tersebut yang Bersangkutan Menunjukan wajah pucat Juga melemparkan Permasalahan Tersebut Kepihak kecamatan Pugung
Terkait Permasalah Diatas Awak media libas news langsung Mengkonfirmasi Camat Pugung”Drs.Hardasyah,MM Diruangan Kerjanya Namun Yang Bersangkutan Terkesan Tidak Bisa memberikan Tanggapan Apa Yang Dipertanyakan oleh awak media libas.
Penulis : Panca Libas
Editor : Fikri
selamat siang
Kapan blt tahap ke 2 kami keluar pak..🙏
Karena dimasa pandemi ini kami sangat membutuhkan bantuan..
Sedangkan yang dapat bantuan berupa sembako pkh dan lainnya sudah berkali2 cair..