Jakarta-Koranlibasnews.com Polisi bergerak cepat menindak lanjuti adanya bullying bernada rasis terhadap korban AISE (33) oleh seorang pria berinisial RK (35) di daerah Tanah Kusir Jakarta Selatan.
Kejadian tersebut viral di media sosial setelah direkam oleh warga,
“Lu berani lawan gue,hah?siapa yang nyuruh ? mau nguasain Natuna, jawab China hah ?bentak pelaku kepada korban.
Sementara korban berusaha menghindar, AISE tidak berkata apa apa dan hanya menggerakkan tangan seolah olah meminta pelaku berhenti.
Namun pelaku tak peduli dan terus mengintimidasi korban.Pelaku mencaci maki korban dengan kata kata rasis bahkan menghina Presiden RI Joko Widodo ( Jokowi).
Lu mau di makan ,hah?Indonesia harga mati.Natuna ini Indonesia,denger Lu China.Salami Ama Presiden Lu,gua tahu bayaran Presiden Lu,presiden China a****g bentak pelaku.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol.Budi Sartono membenarkan soal penangkapan Senin pukul 13.00 wib (24/02/2020) Peristiwa terjadi dekat SPBU di jalan Bendi raya RT 010 RW 08 Tanah Kusir Kelurahan Kebayoran Lama kecamatan Kebayoran Lama Jakarta Selatan Minggu (23/02/2020).
Saat kami melakukan penangkapan pelaku tidak melawan dan juga korban sudah kami mintai keterangan dan saksi saksi Dari hasil pemeriksaan itu Polisi belum tahu penyebab utama (RK) mengintimidasi korban.
Polisi menduga tersangka mengalami gangguan jiwa dan masih kami dalami,yang pasti dari pelaku keterangannya masih simpang siur dan bahasanya masih ada ketidak sesuaian.ujar Budi Sartono.
Polisi menjerat tersangka antara lain dengan pasal 45 ayat 2 UU RI tahu 2019 dan Perubahan pada UU RI tahun 2008 tentang ITE RK terancam hukuman maksimal enam tahun penjara.
Penulis : Syarif / ZULFAN Libas
Editor : Fikri