Sergai-koranlibasnews.com Pengadaan Mesin Fringerprint di Kantor Kantor Desa Se- Kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai- Sumut Diduga Proyek “SILUMAN” dan disinyalir Terindikasi “Mark Up”.
Mesin Fringerprint ini Sekonyong konyong kini telah terpasang di Kantor Kantor Desa Se- Kecamatan Sipispis ini. Anehnya Merk dan Modelnya Sama semua diseluruh Kantor Kantor Desa Se- Kecamatan Sipispis. Proses Pengadaannya diduga tidak transparan.
Bahkan Mirisnya, Kabarnya, harga Satu Unit Mesin Fringerprint ini dibandrol berkali lipat dibanding harga pasaran. Dan Pemasangan Fringerprint ini pun dilakukan terkesan dipaksakan. Macam Monopoli.
Diduga hal ini terjadi karna adanya keterlibatan Oknum Koordinator Kepala Desa Se Kecamatan Sipispis yang berinisial ‘RP’, untuk memuluskan ‘Proyek Siluman’ ini.
Hal ini pun coba dikonfirmasi media ini kepada Oknum Koordinator Kepada Desa Se Kecamatan Sipispis ‘RP’ pada hari Senin (29/03/2021), namun tak dapat bertemu.
Ketika media ini menanyakannya berapa harga satu unit mesin Fringerprint ini kepada salah seorang perangkat desa yang ada diKantor Desa yang lain, ia mengaku tidak tahu berapa anggaran yang dikeluarkan untuk pengadaan pringer print itu.
Hal menjadi gambaran betapa ‘Bobroknya’ Proses Pengadaan Mesin Fringerprint itu, bahkan hingga pemasangannya macam terkesan dipaksakan.
Atas hal ini, diminta Kepada Pihak Inspektorat Kabupaten Serdang Bedagai dan Penegak Hukum diharapakan agar hal ini dapat ditindak lanjuti. Apa lagi diduga dalam Pengadaan Mesin Fringerprint tidak Diduga Tidak Transparan dan terindikasi ‘Mark Up’. Karena beredar kabar, bahwa Satu Unit Mesin Fringerprint itu harganya berkali lipat diatas harga pasar. Ditambah lagi, diduga proses pengadaannya pun ‘sarat monopoli’. Media ini akan memantau hal ini.
Penulis : Markus Libas
Editor : Fikri