H Al Haris Tanam Pohon dan Berikan Kalpataru
Bangko (Jambi) libasnews.com -Pemerintah Kabupaten Merangin kemarin (18/9), memperingati hari Lingkungan Hidup Sedunia 2017. Acara kali ini difokuskan di halaman Kantor Kecamatan Pangkalan Jambu.
‘’Sengaja kita pilih menggelar acara peringatan hari Lingkungan Hidup di Kecaamtan Pangkalan Jambu, guna merubah isu rusaknya lingkungan di kawasan ini, akibat Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI),’’ujar Bupati.
Sebelum ada PETI lanjut bupati, ada seluas 1.216 hektar sawah produktif di kecamatan tersebut. Tapi begitu ada PETI, sebanyak 825 hektar sawah rusak dan tidak bisa ditanami lagi oleh masyarakat.
Kondisi sawah yang rusak itu, sebanyak 75 hektar di Desa Birun, 75 hekter di Desa Baru Pangkalan Jambu, 125 hektar di Desa Bukit Perentak, 125 hektar di Desa Tiga Alur, 125 hektar di Desa Bungo Tanjung.
Selain itu 100 hektar di Desa Sungai Jering, 125 hektar di Desa Kampung Lamo dan 75 hektar di Desa Tanjung Mudo. Kondis itu sangat memprihatinkan, karena mengakibatkan produksi padi jadi berkurang.
‘’Alhamdulillah sekarang berkat komitmen dan kerja keras semua masyarakat, seluas 567 hektar sawah eks PETI sudah bisa ditanami padi kembali. Nanti secara bertahap atas komitmen warga tinggalkan PETI, semua sawah yang rusak akan menghijau kembali,’’terang Bupati.
Melalui peringatan hari Lingkungan Hidup Sedunia di Kecamatan Pangkalan Jambu itu jelas bupati, semua lapisan masyarakat sudah berkomitmen meninggalkan PETI dan beralih kembali turun ke sawah menanam padi.
‘’Rumah mewah dan mobil mewah sekarang sudah didapat dari hasil PETI. Menang PETI mampu merubah perekonomian masyarakat secara drastis, tapi lingkungan jadi rusak. Untuk sekarang ini kesempatan untuk memperbaikinya,’’pinta Bupati.
Pada acara tersebut, bupati dan rombongan melakukan penanaman pohon dan menyebarkan benih ikan di lokasi eks PETI. Bupati juga memberikan penghargaan Kalpataru kepada pihak-pihak yang telah berjasa menghijaukan Kabupaten Merangin.
Kalpataru itu diberikan kepada Hj Hesti Haris yang telah membangun Taman Bunga Hesti’s Garden dan Merangin Garden. Kalpataru juga diberikan kepada Jajang, pemilik Taman Grand Kandis. (Midun/Teguh/humas)