Subang-Koranlibasnews.com rumah milik suami istri lansia di Dusun Gempolsari Rt 14/05 Desa Gempolsari , Kecamatan Patokbeusi subang , ludes terbakar, Rabu 19-06-2019 jam 11.30 wib siang.
Dugaan sementara, kebakaran disebabkan sedang memasak pake tungku pembakaran kayu .
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Saat kejadian, pemilik rumah tengah memasak nasi pake tungku pembakaran kayu.
Rumah INAH (60) dan ASAM (70) warga Dusun Gempolsari rt 14/05 Desa Gempolsari , Kecamatan patokbeusi subang habis dilalap si jago merah.
Api pertama kali diketahui berasal dari dapur rumah tersebut.
Banyaknya barang-barang yang mudah terbakar di dalam rumah, membuat warga kesulitan memadamkan api.
Kencangnya angin yang bertiup saat kejadian semakin menyulitkan upaya pemadaman. Terlihat sejumlah warga bergotong royong memadamkan api yang terus berkobar. Dengan menggunakan alat seadanya, warga terus berusaha memadamkan api.
Kebakaran tersebut diduga kuat disebabkan oleh memasak nasi pake tungku pembakaran kayu,
Menurut warga yang berada di lokasi kejadian, api pertama kali terlihat dari dapur rumah tersebut.
Beruntung, api segera terlihat oleh warga sehingga bisa dicegah merembet ke rumah warga lainnya.
Penyebab kebakaran sementara diduga dari memasak nasi pake tungku pembakaran kayu. Kebetulan pemilik rumah ada di tempat, sehingga tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,ucap CASMITA (40), salah seorang saksi mata di lokasi kejadian.
Setelah berjibaku selama 1,5 jam, warga akhirnya dapat memadamkan api.
Warga juga Mengapresiasi pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian.
Hingga api dipadamkan di bantu oleh warga sekitar Warga sendiri yang bergotong royong memadamkan api, kata CASMITA.
Menurut camat patokbeusi AGUNG NUGROHO yang datang langsung ke rumah musibah kebakaran mengungkapkan akan dilanjutkan ke Kantor Bupati subang, mudah-mudahan ada bantuan berupa bahan bangunan.
Mudah-mudahan semua perjuangan ini akan mendapat dukungan, ujar camat, seraya menyatakan bersabar kepada INAH dan keluarganya.
Kepala Desa Gempolsari UDIN SAMSUDIN mengungkapkan, musibah kebakaran rumah INAH segala biaya ditanggung masyarakat,hal ini merupakan solidaritas kekeluargaan spontanitas warga Desa Gempolsari.
Hikmah dari musibah kebakaran ini mempunyai makna yang besar, ujar Kades Gempolsari UDIN SAMSUDIN, sebab dengan peristiwa ini perangkat desa, dan lembaga sosial lainnya sepakat untuk menyusun Peraturan Desa (Perdes) khusus bencana, jika terjadi bencana kepada wargaseluruh warga wajib memberikan bantuan guna meringankan beban korban bencana, ujarnya.
Penulis : Uta Libas
Editor : Fikri