Tanggamus-koranlibasnews.com Kecelakaan laut (laka laut) kembali terjadi di wilayah Kabupaten Tanggamus.
Kepala Pekon Tanjung Siom Roni membenarkan ada warga nya yang jadi Korban Tenggelam yakni seorang laki- laki yang duduk Di Sekolah Dasar, terseret ombak saat bermain air di Pantai Badak Pekon badak Kecamatan Limau Kabupaten Tanggamus Jum’at sore 28/04/2023.
Hingga berita ini ditulis, salah satu warga Pekon Tanjung Siom itu belum ditemukan.
Peristiwa nahas itu berawal saat korban dan delapan orang temannya mandi di laut sesudah Jum’atan sekitar pukul 12.45 wib.
“Dari penuturan temannya, saat mandi, korban berenang terlalu jauh ke arah tengah laut sehingga terbawa ombak.
Di tempat yang sama saat ini tim SAR gabungan masih melakukan pencarian,” jelas salah satu Anggota Kepolisian setempat.
Menurut keterangan ke tujuh orang yang selamat melalui warga setempat menerangkan korban sempat diingatkan oleh teman-temannya saat berenang terlalu ke tengah.
Namun korban mengatakan air di tempatnya berenang dangkal, sehingga aman baginya. Akhirnya saat ombak datang, korban terbawa semakin ke tengah dan hilang,” jelas warga setempat.
Akibat menyaksikan langsung temannya hilang tergulung ombak, ketujuh temannya yang ikut mandi di laut itu sangat syok.
“Saat kami datang ke lokasi, teman-temannya masih di situ.
Kelihatannya sangat syok,” imbuhnya
Dengan adanya peristiwa laka laut itu, Kepolisian Polres Tanggamus mengimbau kepada seluruh wisatawan maupun lokal agar tidak mandi di pantai.
Kejadian kecelakaan di laut sudah sangat sering, karena wisatawan maupun lokal nekat mandi di laut.
Ombak laut Pantai Badak terkenal ganas dan tidak bisa ditebak.
Sehingga jika nekat mandi di pantai akan sangat membahayakan keselamatan jiwa.
Sejumlah papan imbauan larangan mandi di laut juga di pasang di sejumlah titik untuk menegaskan bahaya mandi di pantai.
Saat ini Polres Tanggamus bersama dengan Polsek dan Tim SAR serta relawan masih melakukan pencairan korban dan berharap bisa segera ditemukan.
Penulis : Tim
Editor : Redaksi
