Banyuasin-koranlibasnews.com terkaid pemberitaan keterangan kehilangan ijaza sd smp Fatoni 14 desember 2019 saya pribadi dan rekan perwakilan koran libas news mohon maaf atas kesalahan mengetik nama jabatan dan gelar.
Mempertayakan keabsahan legalitas ijaza sajudara Fatoni yang menjabat kasih pembangunan satu priode didesa majara kecamatan Rimau kabupaten Banyuasin.
Dan prihal keterang kehilangan ijasa saudara Fatoni tersebut menjadi bahan pertanyaan warga didesa majatra kok hanya berbekalkan surat kehilangan ijaza saudara Fatoni bisa lolos seleksi dan menjabat kasih pembangunan didesa majatra selama satu priode.
Pasalnya masyarakat desa majatra gembar gembor mempertayakan keabsahan dan keaslian nya benarkah saudara Fatoni bersekolah dan memproleh ijaza di sd dan smpn 4 palembang pada tahunpengeluaran ijaza 1999 dipalembang.
menurut impormasih eks kepalah desa Joko waluyo sebenarnya saudara Fatoni tidak pernah bersolah di sekolah tersebut diatas,serta eks kepala desa pun berkomentar ulang pada rabu tgl 18 desember 2019 jam 10,30 wib dikediamannya.
Sampai saat ini saudara Fatoni bersikras atau ngotot tidak mau mundur dari jabatannya sebagai kasih pembangunan didesa majatra dan pihak kecamatan pun sudah menerima berkas pengajuan saudara Fatoni kok masih bisa dipertahan kan saudra Fatoni menjabat kasih pembangunan desa.
sementara pihak kecamatan melalui kasih pmd Muhamad Daut berkomentar kalau berkas saudara Fatoni belum sampai dikecamatan, kità pihak kecamatan dan tidak mengetahui sama sekali pirihal pencalonan dan terpilihnya saudara Fatoni, karena pada tahun 2015 berkas selengkapnya hanya diarsipkan dedesa serta pelantikan terpilih pun hanya dilaksanakan oleh kepala desa sendiri, serta mengeluarkan sk nya saudara Fatoni.
jadi apakah kita pihak kecamatan atau èks kades Joko waluyo yang salah, karena yang menerima dan meng sk kan saudara Fatoni menjabat kasih pembangunan didesa majatra selama satu priode kan eks kepala desa Joko waluyo sendiri.
selanjutnya plh kepala desa zulkipli membenarkan kalau saudara Fatoni benar bersikeras serta ngotot tak mau mundur dari jabatanya sebagai kasih pembangunan didesa majatra ungkapnya tandas.
Penulis : Yulius/Fahrul Libas
Editor : Fikri
