Subang, libasnews.com – Hanya bermodal dompet kosong, percaya diri dan dukungan dari sejumlah tokoh masyarakat di Desa Ciasem baru , Kecamatan Ciasem , KADI optimis akan memenangi pertarungan pemilihan kepala desa serentak yang akan digelar tidak lama lagi yakni tahun 2018.
Bahkan Kepala dusun marga tani yang juga masih aktif di desa ciasem baru kecamatan ciasem Kabupaten subang jabar itu sudah mulai dinomor satukan oleh para pemuda,tokoh dan masyarakat desanya ” Kini masyarakat desa ciasem baru sudah cerdas.
politik Uang sudah bukan jamanya. Mereka tau yang mana yang layak memimpin desa ciasem baru,” tegas KADI ke awak media Libas News.
Dikatakan KADI , dirinya akan memberikan yang terbaik buat kampung halamannya, seandainya amanah itu dipercayakan kepada dirinya,” Saya seorang kadus atau kepala dusun .
Jadi dengan pergaulan dan ilmu yang saya dapat, insallah saya akan berusaha memberikan yang terbaik buat tanah kelahiran saya,” ujarnya.
Dalam bincang dengan awak Media Libas News tadi, ia mengaku tulus maju dengan apa adanya. Walau saingan beberapa calon lebih tajir darinya.
Kekuatannya untuk maju sebenarnya bukan keinginannya, tapi merupakan sokongan atau dukungan yang penuh harapan dari masyarakat ciasem baru.
Alasannya, kesejahteraan masyarakat selama ini belum terwujud dan baru sebagian sudah ada perubahan yang berarti.
Padahal masyarakat dibuai dengan tulisan anggaran setiap tahunya miliaran rupiah ” Logika sajalah, miliaran rupiah dana desa yang bisa digunakan untuk kesejahteraan rakyat.
dan Ia akan melanjutkan program yang sudah ada terwujudnya desa ciasem baru yang mandiri ,mampu dalam mengolah potensi desa dan pembangunan berkelanjutan untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera ,agamis,berkualitas,berbudaya,maju,adil,demokrastis,dan peduli lingkungan.
Melalui media Libas News ini KADI menghimbau masyarakat ciasem baru agar menggunakan hak pilih untuk kemajuan desa ciasem baru ” Kita serahkan semua pada masyarakat, menang kalah hal biasa.
Namun sportifitas dalam bertarung yang utama.
Untuk itu saya berharap melalui pilkades serentak tahun 2018 ini bisa berjalan dengan aman, tertib dan damai,” katanya lagi.
Sambungnya, bila masing-masing calon sudah tidak sehat dalam bertarung.
Maka kelak akan menjadi polemik didesa ciasem baru ini.
Tentu tidak akan melahirkan pemimpin yang cerdas dan membangun, ” Mari kita bersaing secara sehat.
Kita bangun desa ciasem baru agar masyarakat sejahtera,” pungkas pria hitam manis berkumis tipis itu. ( Uta)
tahun 2018 tahun politik baik tingkt provinsi,tingkt kabpten dan tingkt desa sehingga sering jd pembicaraan tentang pigur calon yg sekiranya bs jd panutan warga
kalo bg sy siapa sj berminat jd calon boleh2 sj asal nawaetunya bnr2 ingin membangun masysrakt gitu lho’