“Dai Kamtibmas ini sudah lama membantu tugas-tugas kepolisian khususnya Polres Metro Bekasi Kota, dalam wadah Kyai Kampung, oleh karena itu kita wadahi menjadi Dai Kamtibmas sehingga diharapkan dalam pelaksanaannya lebih maksimal,” kata Kapolres
Selain itu, bahwa Dai Kamtibmas sementara sudah kita susun secara organisasi berjumlah 31 orang, dari berbagai kalangan, ada dari kalangan NU, Muhammadiyah, dan aktif juga di organisasi Majelis Ulama Indonesia, kemudian Dewan Masjid Indonesia dan juga pimpinan beberapa Pondok Pesantren dan lebih juga dengan kehadiran Kapolda dan Ketua Umum PB NU ini akan menambah wawasan, kemudian juga dalam pelaksanaan tugas bisa lebih Variatif.
“Kita ketahui bersama rekan-rekan dari Kepolisian Metro Bekasi Kota sangat terbatas dan mungkin tidak memiliki kemampuan bidang agama ini sangat tidak bisa mengcover seluruh wilayah Metro Bekasi Kota,” ucap Kapolres.
Perlu saya informasikan juga kegiatan mereka selama ini menyampaikan pesan-pesan kamtibmas dalam kegiatan keagamaan baik itu pada saat menjadi khotib, sholat jumat, kemudian kegiatan ceramah, atau kegiatan keagamaan lainnya .