Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad melalui Pos Pitewi menggelar kegiatan Karya Bhakti perbaikan akses jalan di sekitar Masjid An-Nur Kampung Pitewi Distrik Arso Timur Kabupaten Keerom.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 413 Kostrad Mayor Inf Anggun Wuriyanto S.H., M.Han dalam rilis tertulisnya di Distrik Muara Tami Kota Jayapura. Senin (01/03).
Disebutkan Dansatgas bahwa kegiatan yang dilakukan oleh Pos Pitewi merupakan bukti Kemanunggalan TNI dengan Rakyat di wilayah perbatasan RI-PNG. “Kegiatan yang dilakukan oleh Pos Pitewi tersebut merupakan bukti Kemanunggalan antara TNI dengan Rakyat. Tidak hanya itu, kegiatan yang melibatkan Satuan Polisi Sektor Arso tersebut membuktikan sinergitas TNI-Polri yang kami lakukan di Perbatasan RI-PNG.” Ungkap Anggun.
Disamping itu, Sersan Kepala Sigit Mursito yang menjabat sebagai Wakil Komandan Pos Pitewi juga turut melaksanakan kegiatan tersebut mengatakan bahwa perbaikan jalan dilakukan agar masyarakat dapat memasuki kendaraan sampai ke area masjid apabila hendak melakukan ibadah. “Supaya masyarakat tidak parkir diluar area masjid, karena cukup jauh untuk menuju ke dalam area masjid. Untuk itu hari ini kami Satgas Yonif MR 413 Kostrad Bersama Polri dan masyarakat menggelar kegiatan Karya Bhakti ini.” Ucap Sigit.
Sementara itu, diketahui penyebab rusaknya jalan area dalam masjid karena curah hujan yang sangat tinggi sehingga menyebabkan jalan berlumpur. “Kita rimbun jalan berlumpur tersebut dengan pasir dan batu putih sisa pembangunan masjid yang tidak Terpakai sehingga tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk membeli bahan-bahan.” Tambahnya.
Selaku Takmir Masjid, Bapak Sholeh Mashud (43) mengaku terbantu dengan keberadaan Satgas Yonif MR 413 Kostrad ditengah masyarakat Pitewi yang selalu bergotong Royong dalam setiap kegiatan. “Terimakasih kepada Satgas Yonif MR 413 Kostrad yang selalu berbuat baik dan bergotong royong bersama kami di Kampung ini. Semoga sampai dengan akhir penugasan diberikan kesehatan dan kelancaran.” Ucap doa dari Bapak Mashud.
Sumber: Pensatgas 413
Editor: Red/Tri
