Tanggamus-koranlibasnews.com Guna mendukung program Pemerintah pusat ,Pekon Babakan Kecamatan Pugung kembali melakukan vaksinasi Corona Virus Disease (COVID-19).
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Pekon Babakan,Seketaris Kecamatan Pugung Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), Bintara Pembina Desa (Babinsa) Babakan serta Perangkat Pekon.
Pemerintah Pekon Babakan bekerja sama dengan Puskesmas Rantau Tijang menggelar vaksinasi covid 19 dosis 1 dan 2 untuk warga Pekon Babakan yang diselenggarakan di balai Pekon Babakan Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus selasa (30/11/2021).
Dalam pelaksanaan vaksinasi massal terlihat antusias warga Pekon Babakan yang begitu besar.
Dengan kuota vaksin yang disediakan sebanyak kurang lebih 500 Dosis.
Kepala Pekon Babakan”Harmadi mengatakan, kegiatan ini kembali dilakukan guna menyukseskan program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 melalui program vaksinasi.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) meskipun sudah divaksin.
Kami dari (Pemerintah Pekon Babakan) juga selalu mengingatkan kepada masyarakat untuk mematuhi prokes meskipun sudah divaksin, karena dengan terus disiplin menerapkan prokes masyarakat bisa terlindungi satu sama lain, sehingga kita bisa terbebas dari pandemi ini ajaknya
Senada”Zulkarnain selaku Seketaris Kecamatan Pugung saat ditemui disela-sela monitoring memberikan apresiasi karena pelaksanaan vaksinasi tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.
Vaksinasi kali ini diperuntukan bagi warga Pekon Babakan sesuai data, sebanyak 500 Dosis .
Selain itu,Kepala puskesmas Rantau Tijang”Vera Lesmana,SKM Yang Diwakili Oleh Koordinator Pelaksana Puskesmas Rantau Tijang”M.Agih Pakhda,SE mengatakan, jika telah disuntik vaksin diminta untuk istirahat, meminum vitamin dan tidak melakukan aktivitas yang berat.
Pemberian vaksin ini melalui beberapa tahapan.
Pertama, masyarakat melakukan registrasi di meja pendaftaran dengan mengisi data-data yang diperlukan.
Kedua, screening yaitu berupa riwayat kesehatan masing-masing setelah itu akan diperiksa suhu, tensi, kadar gula dan juga keluhan-keluhan lainnya.
Apabila ditemukan warga yang memiliki suhu tubuh, tensi, ataupun kadar gula di atas normal maka pemberian vaksin ditunda sampai normal kembali.
Ketiga, warga yang lolos screening akan divaksin.
Keempat,observasi ,Warga yang sudah divaksin diminta untuk tetap ditempat untuk observasi yang bertujuan untuk melihat apakah ada gejala atau tidak setelah divaksin.pungkasnya
Penulis : Yus Libas
Editor :Redaksi
