Buruk Dan Ambrolnya Proyek Rehab Tanggul Abrasi 2020 Di Pesisir Ketapang BBWSMS Lampung Seolah Bungkam

Lampung Selatan-koranlibasnews.com Buruknya kualitas pekerjaan di tambah ketidak jelasan plang Proyek (PlangInformasi) pada Proyek Rehab Tanggul Abrasi yang ada di Pesisir Pantai Desa Ketapang Kecamatan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan menimbulkan dugaan adanya korupsi berjamaah pada pelaksanaan pekerjaan tersebut, yang diduga di lakukan oknum oknum yang hanya mementingkan ke untungan semata mata

Pada dasarnya Masyarakat sangat berterimakasih atas Proyek Rehab Tanggul Abrasi Pantai yang telah di gelontorkan Pemerintah tersebut.

Bacaan Lainnya

Namundengan melihat kenyataan buruknya kualitas bangunan yang sudah  longsong dan materialnya ambrol itu, tentu menjadi perhatian serius warga dan menimbulkan spekulasi liar dimasyarakat setempat

libasIMG-20200926-WA0059

Sedangkan sebelumnya di ketahui dari saudara Robi yang mengaku Pengawas dari Pihak Dinas Pekerjaan Umum PU Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung (BBWSMS)Provinsi Lampung saat di konfirmasi (22/08/2020) terkait plang Pekerjaan dari awal pekerjaan tidak tampak terpasang, Robi berdalih dan mengatakan Plang pekerjaan telah di Pasang

Dan ia mengatakan bahwa Proyek Rehab tersebut di danai dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2020

Yang terbagi di 8 titik se  Lampung sedangkan Rehabilitasi hanya di tanggul Abrasi yang ada di Desa Ketapang selebihnya hanya perawatan biasa, yang mengerjakan nya dari CV. Mutiara Gading Mas (MGM)”.Ucap Robi saat itu

Untuk kepentingan Full Up pada pemberitaan sebelumnya,tim Media telah menyambangi Pihak Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat DIREKTORAT JENDRAL SUMBER DAYA AIR BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI MESUJI SEKAMPUNG di jln Gatot Subroto No.57 Kota Bandar Lampung pada (22/09/20).Namun beberapa Scurity yang bertugas saat itu mengatakan bahwa Kepala Balai berikut Humas sedang kunjungan keluar kantor

libasIMG-20200926-WA0061

“Kepala Balai dan semua Humas sedang kelapangan mungkin siang baru akan kembali silahkan menunggu dulu pak”.ucap Scurity yang jaga belum lama 

Saat bincang bincang dengan Scurity yang jaga tersebut,mereka mengatakan “kemarin ada warga dari Ketapang ke sini menemui pak Wayan,katanya dari Ormas,untuk selanjutnya saya tidak tau pak.Ungkap Scurity setempat

Setelah hampir tiga Jam menunggu dan jam telah menunjukkan pukul 14.00 wib Namun Kepala Balai dan Humas Balai Besar tak ada kejelasan untuk di mintai tanggapannya,maka pihak media meninggalkan Nomor kontak kemudian segera meninggalkan balai tersebut

Sampai brita ini di lansir,tidak ada tanggapan resmi dari Pejabat berwenang oleh Pihak PU BBWSMS Provinsi Lampung guna Full Up pemberitaan selanjutny

Penulis : Adi Libas

Editor : Fikri 

LIBAS GROUPbanner 728x120
BACA JUGA  ASOSIASI PEWARTA SEPUTIH TIMUR (APST) Terbentuk

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *