Pesibar, libasnwes.com – Nayuh Adat Marga Bangkunat Dalam Rangka Khitanan Putra Penyimbang Adat ,Faris Inra Hafuza gelar Anak Dalom dan Atala Indra Arraihan Gelar Anak Batin Bin Andi Indrawara S SOS Gelar Suntan Pesirah Alam
senin 2/4/18 kegiatan Nayuh Berlangsung di Lamban Gedung Pekon Sukamarga Kecamatan Bangkunat Belimbing, Hadir Dalam Acara, Bupati Pesibar, Dr Drs H Agus Istiqlal SH MH Gelar Pangeran Penata Marga , 16 Saibatin di Bumi Para Saibatin dan Para Ulama Tersebut dan Para Tamu undangan
Dalam Sambutannya”Bupati” Sangat Meng Apresiasi Sistem Adat, di Bumi Para Saibatin, Sebagai Bentuk Keseriusan Pemda Pesibar,
Menganggar dan Mengusulkan1M Persaibatin Untuk Pemberdayaan Adat, Mudah”an di Setuji Oleh DPRD,
Mengingat Betapa Pentingnya Adat, Semua Jadi Tiada Berati Tanpa Ada nya Adat, Coba Kita Lihat Negara Besar dan Maju Seprti Amirika Serikat Saja, Karna Tidak Punya Adat ,tidak ada Pula Sebutan Bangsa Amirika melainkan Orang Barat tuturnya
Dalam Kesempatan yang Sama Saibatin Marga Bangkunat Pun Andi Indrawara S Sos Gelar Suntan Pesirah Alam “Berdirinya Marga Bangkunat Sejak 900 tahun yang Lalu dan Sampai Saat ini Merupakan Keturunan yang ke 19, Dengan Membawahi 10 Raja Dan Sembilan Suku, Sebelumnya Marga Bangkunat ini Merupakan Kekuasan Anak Tumi, Atas Perjuangan Dengan Mengalahkan Anak Tumi Maka Kekuasaan Wilayah Jatuh Ke Abangkunat
Di Lanjutkan Oleh, Mu’jiz A’dullah Selaku Tokoh Adat, Sebelumnya Wilayah Kekuasaan Kesaibatinan Marga Bangkunat Mulai Dari Rantau Putus yang ada di Daerah Marang Sampai Belimbing, Seiring Meningkat nya Perkembangan Zaman Waktu Itu Masuklah Kesaibatinan Marga Ngabur, Marga Ngaras dan Marga Belimbing
Di Sela Acara Fahrurrozi membacakan Filosofi Alat-alat Adat di Antaranya ,
Jajuli/Tanda Saibatin Merupakan Pakaian Tertinggi Dalam Adat, Alam Geminsegh/Taman bunga Sebagai Tanda Penghormatan Saibatin , Tajalan Talam Sebagai Tanda Keagunan, Payung Agung Merpakan Tanda Kebesaran, Tombak dan Pedang Merupakan Senjata Pengaman, Lappit Pesighehan Simbol Penyerahan Tanggung Jawab, Penetap Imbogh Sebagai Barisan Pengam Saibatin Menuju Singgasana, Tari Pedang Merupakan Pengaman Saibatin Dalam Perjalanan, Paccah Salang Merupakan Simbolkehidupa Tutupnya. (Azhar)
