Bandung – Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri memberikan apresiasi tinggi kepada Dinas Dukcapil se-Jawa Barat atas kinerja gemilang mereka dalam meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan.
Apresiasi ini disampaikan langsung oleh Dirjen Dukcapil Teguh Setyabudi dalam Rapat Koordinasi Kepala Dinas Dukcapil se-Jawa Barat yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, serta seluruh Kepala Dinas Dukcapil dari 27 kabupaten dan kota se-Jawa Barat, di Bandung, Senin (2/9/2024).
Dirjen Teguh menyatakan kegembiraannya, Dukcapil se-Jawa Barat telah menunjukkan performa luar biasa dalam memenuhi target nasional di bidang administrasi kependudukan. “Dukcapil Jawa Barat adalah contoh teladan bagi provinsi lain. Dedikasi mereka dalam melayani masyarakat patut diacungi jempol,” ujar Dirjen Teguh dalam sambutannya.
Mantan Ditjen Bina Pembangunan Daerah ini menambahkan, apresiasi ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kerja keras dan komitmen seluruh jajaran Dukcapil di Jawa Barat dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warga.
“Kami di Dukcapil pusat akan terus mendukung peningkatan kualitas pelayanan di Jawa Barat melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan modernisasi teknologi informasi. Dukungan ini termasuk memberikan berbagai pelatihan bagi petugas Dukcapil agar mereka semakin siap menghadapi tantangan yang ada,” kata Dirjen Teguh.
Prestasi Pemda Jabar ini tidak lepas dari tingginya angka perekaman KTP elektronik yang telah dicapai. Hingga Agustus 2024, tercatat sebanyak 36.714.545 dari total 36.828.382 warga wajib KTP di Jawa Barat telah melakukan perekaman atau 99,69 persen.
Capaian ini tidak hanya melampaui target provinsi, tetapi juga menjadi salah satu yang tertinggi di tingkat nasional, menempatkan Jawa Barat di peringkat ketiga secara nasional. “Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras dan sinergi dari seluruh tim di lapangan, yang tanpa lelah melayani warga dari kota besar hingga pelosok desa,” lanjut Dirjen Teguh.
Selain perekaman KTP, Dukcapil Jawa Barat juga berhasil dalam penerbitan Akta Kelahiran dengan capaian sebesar 99 persen. Ini berarti hampir seluruh anak di Jawa Barat telah memiliki akta kelahiran, yang menjadi dasar penting untuk mendapatkan akses ke berbagai layanan publik, seperti pendidikan dan kesehatan. “Akta kelahiran adalah hak dasar setiap anak, dan kami bangga Dukcapil Jawa Barat mampu memastikan hak ini terpenuhi untuk hampir semua anak di provinsi ini,” kata Dirjen Teguh.
Tidak cukup sampai di situ, Dukcapil se-Jawa Barat juga berhasil melakukan inovasi dalam pelayanan publik. Mereka memperkenalkan layanan jemput bola untuk mempermudah akses warga yang tinggal di daerah terpencil. Layanan ini memungkinkan warga yang tidak dapat datang langsung ke kantor Dukcapil tetap bisa mendapatkan pelayanan administrasi kependudukan dengan mendatangi mereka secara langsung.
“Inovasi ini sangat membantu, terutama bagi warga di daerah yang sulit dijangkau. Kami mengapresiasi inisiatif ini dan berharap dapat diadopsi oleh provinsi lain,” ungkap Dirjen Teguh.
Senada disampaikan Sekda Jabar Herman Suryatman. Ia pula memberikan acungan jempol kepada seluruh jajaran Dukcapil yang telah bekerja keras. “Kami sangat bangga dengan pencapaian ini. Ini adalah bukti bahwa kerja keras dan kolaborasi dapat menghasilkan hasil yang luar biasa,” kata Sekda Herman.
Sekdaprov Jabar ini menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. “Keberhasilan Jabar tidak lepas dari dukungan dan sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat. Kami akan terus bekerja sama untuk menciptakan layanan yang lebih baik bagi seluruh warga Jawa Barat,” tegas Sekda Herman.
Sementara Kadis Dukcapil Provinsi Jawa Barat, Berli Hamdani Gelung Sakti, menyatakan rasa terima kasih dan kebanggaannya atas apresiasi yang diberikan oleh Ditjen Dukcapil.
Kadis Berli menegaskan prestasi ini adalah hasil kerja keras bersama seluruh jajaran Dukcapil se-Jawa Barat. “Penghargaan ini memotivasi kami untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Kami akan terus bekerja keras untuk mempertahankan dan bahkan meningkatkan prestasi yang telah dicapai,” ucap Kadis Berli.
Rapat koordinasi yang berlangsung di Bandung ini juga menjadi ajang bagi para Kadis Dukcapil dari seluruh kabupaten dan kota di Jawa Barat untuk berbagi pengalaman dan strategi sukses mereka dalam menghadapi berbagai tantangan di lapangan. Dengan berbagi praktik terbaik, mereka berharap dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan di seluruh wilayah Jawa Barat.
“Kami ingin memastikan bahwa tidak ada warga Jawa Barat yang tertinggal dalam hal administrasi kependudukan,” tutup Kadis Berli Hamdani dengan semangat. (Red)
