Lampung Selatan-koranlibasnews.com
Warga lingkungan Parit 4 Desa Pematang Pasir Kecamatan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan mengungkapkan keluhan yang selama ini terpendam dalam hati mereka kepada media
Pasalnya, kebisingan dari suara mesin penggiling Daging Ayam Potong milik Usaha warga setempt dengan Inisial YT. Dirasakan warga lingkungan setempat sangat menggangu telinga mereka saat beroperasi sampai tengah malam Disaat mereka hendak beristirahat.
Belum lagi tiap tarikan napas mereka harus mencium semerbak aroma busuk yang menyengat hidung dari sumber hasil pembuangan limbah Pengusaha Penggilingan Daging tersebut.
Dikatakan warga setempat,bahwa mereka tidak usil dengan Usaha tersebut,namun hendaknya harus menghormati dan menjaga kenyamanan warga lingkungan juga jika tidak ingin Usahanya di Soal warga Masyarakat.
Kita bukan Usil dengan Usaha orang lain,Namun jangan sampai usaha itu juga jangan menimbulkan Dampak yang mengganggu seperti Kebisingan dan Dampak limbah dengan aroma bususknya yang mengganggu dan mencemari lingkungan. Harusnya ada solusinya.Jika tidak mau di soal warga,ya harusnya bagaimana.Jika tidak menghormati kenyamanan Lingkungan,ya kami minta aparat untuk tegas menutup Usaha itu,atau pindah ketempat yang agak Jauh kalau tidak ingin di berimasukan oleh warga lingkungan”.Terang beberapa sumber yang enggan di tulis namanya.
Sementara,Oknum Pengusaha Penggilingan Daging ininsial YT, saat di konfirmasi tim media dan di sampaikan Terkait keluhan warga setempat beberapa waktu lalu di tempat usahanya, malah terkesan menunjukkan sikap kurang respon dan terkesan menyepelekan keluhan warga lingkungan.Karna merasa itu merupakan usahanya dan orang lain tidak berhak ikut campur.
“Ini adalah Usaha saya, Tanah-tanah saya modal modal saya jadi tidak ada yang bisa mempersoalkan apa lagi sampai mau menutup usaha orang”.Ujarnya Dengan wajah Dingin dan ucapan yang ketus
Terkait hal itu, Pihak media berkordinasi meminta tanggapan Aparata Desa Setempat.(22/11/2021)
Kepala Desa Pematang Pasir Hi.Zainal Fatoni Di Kantor Desanya mengaku belum ada laporan warga lingkungan sekitar Usaha Penggilingan Daging yang merasakan Dampak yang di timbulkan ke pada Dirinya atau Perangkat Desanya.
“Saya baru tau ini,karna tidak ada warga yang melapor dengan saya.Nanti akan kita temui atau kita panggil kedesa untuk menindak lanjuti apa yang menjadi keluhan warga lingkungan setempat”.Ucap Kades Pematang Pasir tersebut dengan di dampingi Kosasi salah satu Perangkat Desanya.
Sementara ketika Ditanya terkait ijin lingkungannya H.Toni mengatakan bahwa yang bersangkutan belum ada laporan apalagi buat surat Izin ke Desa setempat.
Penulis : Adi Libas
Editor : Redaksi