Papua Barat,- Akibat teror yang ditujukan kepada petugas bandara mengakibatkan maskapai penerbangan Susi menangguhkan pendaratannya di Bandara Merdey Distrik Merdey, Papua Barat.
Hal tersebut disampakan Dandim 1806/Teluk Bintuni Letkol ARM Fence Donatus Marani dalam rilis tertulisnya di Makodim Teluk Bintuni, Distrik Merdey, Papua Barat Selasa (12/1/2021).
Dikatakan Dandim, teror yang terjadi pada Senin (11/1/2021) pukul 08.24 WIT, berawal saat petugas bandara Merdey medapatkan teror melalui telepon gelap yang mengatas namakan Didimus Yerkohok yang sehari-harinya bekerja sebagai pegawai Bandara Merdey.
“Teror disampaikan apabila pesawat Susi Air mendarat di Bandara Merdey, maka pesawat tersebut akan dibakar dan dipanah oleh masyarakat setempat,’’ ujar Dandim.