Singkawang-koranlibasnews.com Warga resah akibat debu dan jalan licin hingga kotor akibat adanya proyek penimbunan tanah kuning di sebuah lokasi yang terletak di kelurahan sungai Wie kecamatan Singkawang tengah,Malam Sabtu 8 /7/2022 terjadi kecelakaan sepeda motor yang tergelincir di lokasi tersebut.
Menurut salah satu warga yang berada dekat dengan lokasi tersebut,BASUKI mengatakan pada awak media LIBAS NEWS (9/7/2022 )Bahwa beliau merasa sangat terganggu dengan adanya proyek tersebut.
saya sebagai orang yang punya usaha bengkel akhirnya jadi sepi pengunjung ,karena kondisi jalan kalau panas berdebu dan kalau hujan belumpur akibat tanah kuning yang berserakan di jalan tersebut,’tapi pagi ini terlihat ada yang berisikan pak “,kata Basuki.
Masih kata Basuki selaku pengusaha bengkel motor tersebut kita tidak menghabat atau menghalangi pekerjaan atau proyek tetapi juga dipikirkanlah dampaknya dan akibatnya juga diatassi permasalahannya,jangan terkesan massa bodoh.
Yang heran lagi ,Lurah sungai Wie kami datangi tidak mengetahui itu bangunan apa,kok bisaya apratur pemerintahan setempat tidak tahu pembangunan di wilayahnya..? Tanya BASUKI.
Di tempat terpisah Ketua LP KPK KALBAR ,melalui sekretaris nya mengatakan ” seharusnya yang mempunyai proyek bagunan rumah sudah paham lah dampak dari membawa/melakukan penimbunan tanah kuning ,dan kalau sudah begini WAJIB Pengusaha tersebut bertanggung jawab dengan cara membersihkan dampak dari tanah kuning teraebut,kalau tidak ,kita akan Surati dinas terkait,biar ada sangsi kepada mereka,bisa sampai penjabutan ijin pembagunan tersebut.
Penulis : Rudi Libas
Editor : Redaksi