Subang-koranlibasnews.com Vaksinasi covid-19 menyasar masyarakat di Desa Rancajaya, hanya saja belum seluruhnya masyarakat mendapatkan suntikan tersebut sehingga Kades Rancajaya mengingatkan warganya jangan sepelekan prokes.
Warga pada gelombang pertama ini yang batas usia 45 tahun ke atas menjadi sasaran kegiatan vaksinasi covid-19 yang dilakukan Puskesmas Uptd Rancabango dengan memberikan ratusan vaksin untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran virus corona.
Masyarakat Desa Rancajaya mendapatkan perhatian pemberian vaksinasi tersebut sebagai langkah percepatan untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap Covid-19, namun demikian warga tetap diingatkan untuk melakukan protokol kesehatan (Prokes) secara disiplin.
Kepala Desa Rancajaya H.Kosasih memberikan apresiasi dengan kegiatan vaksinasi yang dilakukan secara langsung menyasar warganya tersebut.
“Kami selaku Kades sangat mengapresiasi niat masyarakat untuk di vaksin.
Ditahap pertama khusus Desa kami diberikan ratusan dosis vaksin, dari ribuan cacah jiwa itu melihat masyarakat cukup antusias.
Kalau dilihat dari pembagian formulir cukup kekurangan dan masih ada yang mau divaksinasi,” ungkap Kades
Kades Rancajaya mengakui pada awalnya masyarakat yang dipimpinnya tersebut merasa ketakutan dengan vaksinasi yang akan dilakukan, namun dari beberapa sosialisasi dan pendekatan akhirnya mampu meningkatkan kesadaran masyarakat.
Masyarakat yang awalnya takut di vaksin dengan berbagai pemahaman dari Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Kadus akhirnya betapa menyadari pentingnya di vaksin untuk bisa memutus mata rantai covid-19.
Dengan dilaksanakan vaksin ini mudah-mudahan pemerintah atau stakeholder lainya bisa memfasilitasi kembali dosis vaksin untuk masyarakat kami secara keseluruhan,”ujar Kades .
Meski telah mendapatkan vaksinasi, Kades Rancajaya berharap masyarakatnya tetap mematuhi prokes.
Walaupun sudah divaksin saya harapkan masyarakat tetap patuhi prokes covid-19, jangan pernah merasa kebal bebas tidak mengikuti porkes,” harapnya.
Penulis : Uta Libas
Editor : Redaksi