Sarolangun-koranlibasnew.com. Kopi bukit tempurung jadi komiditi unggulan pada stand pameran dan bazar kecamatan batang asai,pada acara malam pembukaan sarolangun Expo HuT ke-20 kabupaten sarolangun,senin malam (14/10) sekira pukul 20.00 wib.
Selain menampilkan foto destinasi wisata lokal kecamatan batang asai,berbagai macam jenis kerajinan tangan,terlihat juga beberapa komiditi hasil perkebunan seperti minyak nilam dan kopi dalam kemasan.
Salah satu komiditi unggulan hasil perkebunan yang ikut mengisi stand sarolangun expo dalam rangka memperingati HUT ke-20 kabupaten sarolangun tahun 2019.
Dari kecamatan batang asai,adalah kopi bukit tempurung. Kopi bukit tempurung,terbuat dari biji kopi robusta asli alami,di budidayakan oleh masyarakat desa lubuk bangkar kecamatan batang asai provinsi jambi-Indonesia.
Yang diproduksi melalui proses pengolahan menggunakan mesin bertenaga listrik EBT(energi baru terbarukan) yang dihasilkan dari pembangkit listrik tenaga mikrohidro.
Seperti yang dijelaskan oleh Radinal muktar,SE selaku kepala Desa lubuk bangkar kecamatan Batang asai,bahwa produk kopi bukit tempurung di bawah binaan langsung Baznas RI. “kopi bukit tempurung dibawah binaan Baznas RI dan seratus persen kopi asli jenis robusta,yang dipetik langsung dari perkebunan kopi milik masyarakat desa lubuk bangkar”ujar Kades.
Kepala desa lubuk bangkar juga sangat berharap,melalui sarolangun expo tentu akan lebih memperkenalkan kopi lokal kabupaten sarolangun. “kami berharap melalui sarolangun expo,lebih memperkenalkan kopi bukit tempurung pada masyarakat luas dan khususnya kabupaten sarolangun.
jika untuk harga pasar dengan kemasan 100 g dijual seharga Rp.15 ribu “tambah Radinal muktar saat dikunjungi koranlibasnews.com di stand kecamatan batang asai.
Penulis : Pen Libas
Editor : Fikri
