Sarolangun-Koranlibasnews.com Menindak lanjuti Edaran gebernur Jambi nomor S-1103/SE/Dishub-3/2019 tentang pengendalian angkutan barang dalam provinsi Jambi.mulai H -5 s/d H+3 angkutan barang sudah di larang beroperasi demi kelancaran dan ketertiban angkutan lebaran 2019/1440H senin(27/05).
Saat dikonfirmasi diruang kerjanya Endang Nasir kepala Dinas perhubungan sampaikan himbauan,sesuai edaran gubernur jambi tentang angkutan barang,dan untuk menjaga ketertiban dan kelancaran selama arus mudik dan arus balik idul fitri 2019/1440h.
Dimulai tanggal 31 mei(H-5) pukul 00.00 wib S/D 09 juni(H+3) pukul 24.00 wib,angkutan barang dalam propinsi di larang beroperasi.Jika di temukan angkutan barang yang nakal, langgar edaran tersebut,Dishub kabupaten sarolangun akan segera ambil tindakan.
“patuhilah edaran tersebut,jika perlu jangan kan H-5,kalau bisa H-7 sudah stop,demi ketertiban,kelancaran dan kenyamanan angkutan lebaran .Bagi angkutan barang yang langgar,tentu segera kita tindak,akan di tilang”tegas Endang.
Untuk mendukung kenyamanan masyarakat selama arus mudik,di jelaskan oleh Endang Naser selaku kepala Dinas perhubungan sarolangun.
Berdasarkan Sk bupati telah di bentuk tim terpadu penyelenggaraan angkutan lebaran tahun 2019 Disediakan 2 tempat peristirahatan(rest area) yaitu UPJT Timbangan pelawan dan Terminal bus sribulan kabupaten sarolangun.
Selain itu,Dinas perhubungan siapkan 30 personil di posko terpadu angkutan lebaran.Berlokasi tepat depan terminal bus sribulan yang siap melayani masyarakat selama 24 jam.
“dishub buka satu posko terpadu ,Lokasi terminal bus sribulan selama arus mudik,siap melayani masyarakat selama 24 jam”ujarnya.
Disarankan oleh beliau,agar pemudik selalu waspada dan hati hati selama berkendara dalam perjalanan.Dan jika kelelahan,dianjurkan gunakan rest area yang telah di sediakan untuk beristirahat.
“bagi pengendara arus mudik,jika lelah beristirahat lah,rest area sudah kita sediakan agar selamat sampai tujuan”tutup endang nasir.
Penulis : Pen Libas
Editor : Fikri
