Tubaba-koranlibasnews.com Proyek Drenase Ditiuh/ Kampung Penumangan Baru, Rk 05 Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat, menjadi sorotan warga yang melintasi jalan karena pengerjaannya Sudah rusak, pada lantai .
Pengerjaan yang diduga asal jadi dan tidak mengedepankan mutu Kwalitas, bahkan dalam pengerjaannya tidak memasangkan papan/plang nama perusahaan.
“Menurut para warga sekitar, yang tidak jauh dari lokasi pengerjaan proyek kepada LIBAS NEWS, pengerjaan drenase ditiuh /Kampung Penumangan Baru, awal tahun 2021, dikerjakan, serta anehnya,”Ucap, sumber, Lantai proyek drenase dengan ukuran panjang kurang lebih 300 M sudah rusak parah akibat hantaman arus air hujan.
Para warga berharap kepada Pemerintah Daerah KabupatenTulangbawang Barat, serta Jajarannya dapat melakukan tindakan Tegas terhadap rekanan, serta Pejabat Pembuat Teknis Kegiatan (PPTK), yang tidak memahami Fakta Integritasnya.
‘Tambah sumber, kepada LIBAS NEWS, drenase yang dikerjakan oleh para rekanan/pemborong ditiuh/kampung penumangan baru, sangat memprihatinkan Kwalitasnya, apalagi mengingat saat ini lagi musim hujan, tentunya bagi proyek yang tidak meiliki kwalitas dan tidak mengedepankan kwantitas akan berdampak fhatal bagi pemborong itu sendiri, dan dinas terkaid.
Para warga sudah lama memperhatikan proyek tersebut sejak awal pengerjaannya, namun mereka takut untuk berkata atau mengkritisi proyek tersebut, mengingat adanya fakta – fakta yang memiliki hak untuk melakukan pengawasan sosial pada pembangunan Drenase yang terkesan asal jadi.
Sampai berita ini diterbitkan belum juga ada Pihak Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Tulangbawang Barat, yang dapat ditemui untuk memberikan kejelasan proyek drenase dikampung Penumangan Baru.
Penulis : Sukir Libas
Editor : Fikri