Kaur-koranlibasnews.com Peroyek BPBD yang terletak di desa pinang Jawa 2 (dua) kecamatan Kinal dengan kegiatan rihabilitasi tembok pengamanan, Sumber dana APBD provinsi Bengkulu dengan nilai kontrak Rp 967.588.522.34 dan masa kerja 65 hari kalindir, Diduga ada permainan dan kualitas nya sangat diragukan
Melalui proposal pengajuan bantuan yang ditujukan kepada dinas BPBD provinsi bengkulu dengan maksud untuk mengatasi terjadinya longsor kembali dijalan raya kinal lokasi desa gunung megang, masyarakat kinal sangat berharap dengan pihak pemerintah yang membidangi penanggulangan bencana alam agar dapat memperbaiki jalan raya Kinal yang rusak akibat hujan deras dibulan Januari kemarin, derasnya hujan diwaktu itu membuat rusaknya jalan mengalami keretakan dengan turunnya tana lebih kurang 30 cm sampai sekarang masih belum di perbaiki
Diawal bulan Oktober ini turunla sebuah proyek BPBD dengan kegiatan pembangunan rihabilitasi tembok pengamanan yang kemungkinan besar tindak lanjut atau tanggapan pemerintah daerah provinsi Bengkulu atas pengajuan bantuan disampaikan oleh masyarakat kinal beberapa waktu lalu, akan tetapi masyarakat kinal sedikit kecewa dengan terlaksananya pembangunan tersebut di tempat yang belum mengkhawatirkan dibandingkan dengan keadaan jalan yang diusulkan oleh masyarakat kinal
sesuai dengan pongsinya dinas bpbd seharusnya membangun suatu tempat yang terkena bencana, namun pada kenyataannya bukan jalan rusak yang ditanggulangi oleh dinas bpbd provinsi Bengkulu, melainkan menurut kami saat ini mereka membangun ditempat tidak ada gejala bencana sama sekali, kegiatan rihabilitasi tembok pengamanan ini juga kuat dugaan adanya permainan dari instansi yang bersangkutan dengan pihak pelaksana, hingga proyek tersebut dipindahkan dari tempat lokasi yang pernah diusulkan oleh masyarakat kinal sebelumnya
Pembangunan bpbd ini dilaksanakan dengan tujuan untuk penanggulangan bencana alam yang sudah terjadi atau bisa juga diperkirakan akan terjadi, tetapi menurut pandangan kami pembangunan yang dilaksanakan didesa pinang Jawa 2 sekarang diduga tidak tepat sasaran, dikarenakan ada tempat lain yang lebih menghawatirkan akan terjadi longsor, dan menyebabkan putusnya jalan penghubung antara desa mentiring dengan datar lebar
Dari hasil pemantauan awak media Libas News kelokasi proyek pembangunan bpbd yang saat sedang berjalan ditemukan adanya pengambilan beberapa meterial di sungai kinal langsung tanpa menggunakan CV galian c, beberapa kendaraan transportasi pengangkut material pembangunan bpbd tersebut adalah kendaraan yang tidak pernah di jadikan syarat untuk pelelangan tender, hal ini dapat dilihat dari Poto kendaraan green mek yang sedang melakukan bungkar batu ditempat Pembangunan berlangsung
Saat pembangunan ini berlangsung awak media juga sempat melihat harian orang kerja (HOK) yang sedang berkerja dengan menyusun batu didalam papan mal, kemudian barula di curahi dengan adukan semen yang telah dicampur pasir, dan batu split, sehingga disela-sela batu bangunan tersebut banyak yang tidak terisikan adukan semen dan kuat dugaan demi mengejar keuntungan yang besar pelaksanaan pekerjaan terlalu menghimat material, sehingga bangunan tersebut diduga asal jadi dan juga sangat diragukan kualitasnya
Dengan tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah, kami meminta kepada instansi yang bersangkutan agar dapat menkelaripikasi peroyek pembangunan rihabilitasi tembok pengamanan ruas jalan datar lebar lokasi sesuai papan merek dimentiring dan dilaksanakan di desa pinang Jawa 2 kecamatan Kinal kabupaten kaur provinsi Bengkulu, hingga berita ini diterbitkan pihak pelaksana CV SULTAN SEMAKU JAYA belum bisa Dikonfirmasi .
Penulis : Mirdarlan Libas
Editor : Fikri
