Subang-Koranlibasnews.com Tim SAR gabungan menemukan korban Nenek KIAH (52) yang hanyut di Sungai Tarum timur dalam kondisi mengapung di Sungai Tarum timur BTT 22 kiresun. “Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan mengapung di dekat pintu air BTT 22 kiresun yang berada di Dusun ciberes perbatasan desa pabuaran,” kata Komandan Tim Operasi SAR, SAHRIL Nenek KIAH (52 ), warga Dusun tanjung sari rt 22/07 desa ciberes kecamatan Patokbeusi kabupaten subang.
Pada hari Sabtu (04-05-19), jam 07.00 wib kemudian korban hanyut karena terpeleset jatuh ke sungai tarum timur hendak buang hajat besar kebetulan sungai tarum timur itu arus cukup besar sehingga almarhum terbawa arus sungai Tarum timur di kabarkan Nenek KIAH mempunyai riwayat penyakit AYAN/EPILEPSI.
Keluarga korban melaporkan kejadian tersebut pada pihak polsek Patokbeusi karena tidak berhasil menemukan korban. “Setelah mendapat laporan, kami melakukan asesment dan menyusun kronologis kejadian hanyutnya korban pada Sabtu pagi dan kami langsung ke TKP tepatnya di dusun tanjung sari rt 22/07 desa ciberes. Lalu kami langsung terjun mencari keberadaan korban namun siang menjelang malam tepatnya jam 18.00 wib kami hentikan sementara tidak memungkinan melakukan pencarian korban pada malam hari karena tidak efektif, sehingga pencarian korban dilakukan pagi ini,” katanya.
Namun kami tetap stambay di TKP pihak Basarnas bandung , bersama tim SAR lainnya melakukan pencarian pada sabtu malam dengan menggunakan lampu senter menyelusuri bantaran sungai Tarum timur berjalan bersama pemuda karang taruna desa ciberes dan BPBD juga DAMKAR untuk mencari korban dengan menyusuri jalur sungai.
Basarnas dan BPBD subang melakukan penyisiran dari lokasi tempat kejadian musibah menuju pintu air kiresun BTT 22 ,kemudian terbagi 2 melakukan penyisiran di kanan kiri bantaran sungai Tarum timur “tim SAR gabungan juga melakukan penyisiran dengan jalur darat di sejumlah titik yang berpotensi ditemukan korban hanyut dan pihak tim operasi SAR darat menyampaikan bahwa ditemukan sesosok mayat yang mengapung di Sungai Tarum timur yang berada hampir mendekati pintu air kiresun yang jarak nya kurang lebih 1,5 km dari TKP Tim SAR gabungan langsung mengevakuasi jenazah Nenek KIAH tepat nya sabtu malam jam 23.10.wib .
Jenazah korban dan memastikan kepada pihak keluarga untuk mengenali jenazah korban tersebut, sehingga diserahkan kepada aparat kepolisian polsek Patokbeusi dan pihak keluarga memastikan bahwa jenazah tersebut adalah Nenek KIAH, kemudian jenazah dibawa ke rumah duka.
Kanit Reskrim Aiptu YAYAN STIAWAN mengatakan tim SAR yang terlibat dalam proses pencarian korban hanyut yakni BasarnasPos SAR Bandung, BPBD subang, TAGANA subang,DAMKAR subang, Polsek Patokbeusi, Koramil 0507/PBR, SATPOL PP kecamatan Patokbeusi, dan warga setempat yang dipimpin oleh SAHRIL dari Basarnas Bandung.
“Dengan ditemukan korban, maka secara resmi operasi pencarian korban di Sungai tarum timur dinyatakan selesai dan ditutup, sehingga seluruh personel ditarik ke mako masing-masing,” ujarnya.
Penulis : Uta Libas
Editor : Fikri
