Subang-koranlibasnews.com Untuk menurunkan tingkat pelanggaran dan angka kecelakaan lalulintas terutama pada kalangan pelajar, unit Lalu Lintas Polsek Patokbeusi menggelar edukasi, sosialisasi dan himbauan keselamatan berlalu lintas serta tertib berlalu lintas di Sekolah SMAN 1 Patokbeusi ,Rabu 27/09/2023. Pukul 9.30 wib.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Kanit Provost Polsek Patokbeusi Aiptu Dadan Rusdana juga Bhabinkamtibmas Desa Ciberes Aiptu Heru Susanto, Perwakilan Guru serta diikuti pelajar SMAN 1 Patokbeusi.
Dari pantauan Awak Media di lokasi,Kanit lantas Polsek Patokbeusi Aiptu Aleks Jaya Mukti SE memberikan edukasi dalam berkendara.
Atas arahan dan petunjuk Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu SH.S.I.K.MH melalui Plt.Kapolsek Patokbeusi AKP Endang Suganda mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran tentang keselamatan berlalu lintas terutama dikalangan guru dan pelajar.
Kanit lantas Polsek Patokbeusi Aiptu Aleks Jaya Mukti SE menambahkan ada empat fokus edukasi hukum yang disampaikan kepada siswa yakni kenakalan remaja, bahaya narkoba, tertib berlalu lintas dan bijak dalam menggunakan media sosial.
Dengan memberikan penyuluhan hingga pembinaan tentang kenakalan remaja diharapkan dapat mencegah kalangan pelajar terlibat tindak pidana,” katanya.
Menurut Aiptu Aleks Jaya Mukti SE edukasi tersebut bertujuan untuk membangun kesadaran hukum sejak dini di kalangan pelajar sekaligus meminimalkan potensi kenakalan remaja.
Selain dorongan dari kami diharapkan juga ada kolaborasi antara orang tua dan para guru di sekolah sehingga anak bisa terkontrol dengan baik,” ujarnya.
Orang tua dan guru sangat diutamakan karena mereka yang sering berinteraksi dengan anak di lingkungan rumah dan sekolah, serta dalam berkendara jangan melebihi batas kecepatan yang ditentukan, gunakan helm, cek kondisi kendaraan baik penerangan maupun rem juga jangan memakai Kenalpot Brong ,gunakan kelengkapan dan perlindungan sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) .tegasnya.
Sehingga menjadi langkah kongkret untuk mencegah kenakalan remaja agar tidak terjerumus dalam hal-hal yang dapat merugikan masa depan anak,” katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya juga berharap dengan diadakan sosialisasi tersebut juga peserta didik dapat lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
Apalagi, katanya informasi tidak benar (Hoax) yang sering ditemui di media sosial sehingga peran dari orang tua dan murid bisa memberikan edukasi kepada anak supaya tidak ikut terpengaruh dengan berita bohong.
Dia juga mengimbau agar semua peserta didik di Sekolah SMAN 1 Patokbeusi agar tetap fokus belajar sehingga ke depan menjadi anak yang berguna bagi bangsa.
Semoga kita semua diberikan keselamatan dan perlindungan oleh Tuhan YME selama berkendara,” pungkasnya
Penulis : Uta Libas
Editor : Redaksi
