fhoto Ilustrasi
Pesisir Barat-koranlibasnews.com Anggaran Dana Desa dan Dana Desa sangat potensial untuk mempercepat pembangunan kawasan perdesaan.
Namun di Pekon Rata Agung Kecamatan Lemong kuat dugaan 8 Aitem yang di duga fiktif, yang seharusnya di realisasikan kepada warga namun pada faktanya di Pekon Rata Agung di duga masih ada yang ber HAK belum sama sekali di realisasikan bantun nya oleh oknum Peratin pekon Rata Agung .
Yang mana sesuai 8 Aitem tersebut diantaranya yakni: 1.Pengadaan lampu Pju tenaga surya 6 unit terpasang 4 unit indikasi 2 yunit fiktip
2 .gaji Perangkat Desa dari bulan juli 2021 sampai sekarang belum dibayar dengan alasan kalau tidak jelas cuman dikasih kasbon per orang 5 juta rupiah.
3.gaji imam masjid dan guru ngaji belum dibayar
4.dana bumdes dengan nilai 100 juta yang bergerak di bidang simpan pinjam tidak berjalan dan dana nya di pakai Peratin menurut nara sumber bendahara bumdes
5 . Pemotongan dana karang taruna
6.Pengadaan kalender 2022 sumber dana desa dijual kemasyarakat 20.000 perlembar
7.Pengadaan masker yang di biayai dana desa 2021 di jual ke masyarakat pada waktu hari pasar kaget dengan harga 5000 perbiji
8.Dana BLD-DD 2021 TUMPANG TINDIH DAN tidak tepat SASARAN
Kami atas nama Ketua Tim Investigasi Media Libas News mohon tanggapan dan klaripikasi terkait ada 8 Pertanyaan kami.
Salah satu warga berinisial (M) yang sekaligus Imam Masjid mengaku tidak pernah sama sekali menerima bantuan dari pemerintah berupa tunjangan dari Pekon Rata Agung , sejak dirinya terdata oleh pihak pemerintah Pekon hingga kini belum sama sekali menerima bantuan tersebut.
team investigasi Media Libas News melakukan Uji Informasi atau konpirmasi melalui pesan Singkat Whsaaf kepada Peratin”Wirdana iya menjelaskan dengan bahasa daerah lampung” Ass wr wb ,pak Fikri wa mu adu ku baca, hara nemoni laporan seno,Kik reno salah unyin guwai ku selama inji ,maksesuai kenyataan di lapangan Kik manusia pasti wat hilap rek lalai ni Kindang awek separah seno,reno pak Fikri,tks.
yang mana kalau diartikan dengan bahasa indonesia(Wa mu sudah saya baca terlalu banyak yang dilaporkan berarti kinerja saya selama ini tidak ada yang bagus sesuai pakta dilapangan, kalau manusia pasti ada Hilap dan lalai dan tidak separah itu,Tutup peratin wirdana
Atas dasar fakta dilapangan dan berkordinasi dengan prastisi hukum Media Libas News untuk mengkaji temuan tersebut jika berdasarkan kajian team memang di temukan dugaan penyelewengan dana desa dari Pemerintah Pekon Rata Agung kecamatan Lemong Kabupaten Pesisir Barat .
maka kami tidak akan segan segan untuk melaporkan atas dugaan penyelewengan dana tersebut oleh oknum peratin Pekon Rata Agung, agar bisa di jadikan efek jera bagi Pekon-Pekon yang lain. Pungkasnya.
Penulis : Redaksi
