ANGGOTA DPRD PROVINSI JAWA BARAT KOMISI 4 DAPIL KO/KAB. SUKABUMI ABDUL MUIZ MENINJAU LOKASI KECELAKAAN MAUT BUS PARIWISATA DI CIKIDANG

Sukabumi, koranlibasnews.com

Minggu, 09/09/18, tepat sehari setelah kecelakaan maut Bus Pariwisata di Jalur Cikidang, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Kecelakaan Bus Pariwisata dengan Nopol B 7025 SAG yang menewaskan 21 orang penumpang nya yang mana penumpang tersebut yaitu karyawan dari PT. Catur Putra Group yang peristiwa kecelakaan nya terjadi pada hari sabtu, 08/09/18 pukul 12.03 WIB kemarin memang cukup menarik perhatian khususnya para pejabat pemerintahan provinsi Jawa Barat dikarenakan cukup banyak memakan korban jiwa, dalam tinjauan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari komisi 4 bidang Infrastruktur Dapil Ko/Kab. Sukabumi FPKS Abdul Muiz L.c pada kesempatan itu mengucapkan bela sungkawa atas kecelakaan serta wafat nya para korban penumpang Bus Pariwisata yang mengalami kecelakaan yang terguling di jalur turunan lingkar S cikidang Kabupaten Sukabumi.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA BUS PARIWISATA TERGULING MASUK JURANG DI CIKIDANG SUKABUMI

Seperti berita yang di turunkan oleh Media Libas News Biro Sukabumi pada sabtu, 08/09/18 kemarin, bahwa Bus Pariwisata tersebut berencana akan mengunjungi tempat wisata arung jeram yang berada di sekitar wilayah cikidang, namun Bus dengan berpenumpang sebanyak 30 orang tersebut di duga mengalami rem blong sehingga keluar lintasan jalur dan masuk ke jurang.

Abdul Muiz dalam tinjauannya ke lokasi juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak baik dari jajaran Pemerintahan Kabupaten Sukabumi, serta masyarakat khususnya yang berada di wilayah cikidang sukabumi yang sudah bekerja keras dalam mengambil langkah untuk melakukan pertolongan pertama dalam kecelakaan, sehingga segera dapat ditangani di RS. Pelabuhan Ratu, RS. Cibadak, dan Puskesmas terdekat.

BACA JUGA  Warga Tidak Perlu Panik Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19 Sesuai Standar Kesehatan

Pada tinjauan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Abdul Muiz seiring dengan proses evakuasi kendaraan Bus Pariwisata di jalur turunan lingkar S cikidang tersebut, Abdul Muiz di dampingi oleh pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, dan juga dari Dinas Bina Marga Kabupaten Sukabumi.

IMG-20180909-WA0016Selain meninjau langsung lokasi kejadian, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Komisi 4 bidang Infrastruktur Dapil Ko/Kab. Sukabumi FPKS Abdul Muiz melakukan dialog dan mendengarkan suara aspirasi masyarakat sekitar dan beberapa pihak dari unsur Pihak Kepolisian, Dishub Kabupaten Sukabumi, dan Dishub Provinsi Jawa Barat yang bertugas di Pelabuhan Ratu di wakili oleh Asep.

Dalam hasil keluhan – keluhan yang di utarakan di simpulkan, ada beberapa masukan positif di antara nya,

  1. Penambahan marka jalan, yang pada intinya untuk mengingatkan kepada pengguna jalan yang melewati jalur cikidang untuk lebih berhati – hati, mengingat jalur cikidang banyak akan tikungan tajam, dan turunan serta tanjakan curam yang berbatasan langsung dengan jurang.
  2. Penambahan lampu penerangan jalan, terutama di lokasi rawan kecelakaan.
  3. Pemasangan pagar pembatas dari beton atau besi yang di las dengan kuat supaya tidak terjadi pencurian seperti yang terjadi sekarang.
  4. Perlunya di buat tanda kejut begitu mendekati lokasi rawan kecelakaan dan peringatan untuk menggunakan gigi rendah dan waspada.
  5. Untuk sementara perlu dilarang Bus Pariwisata untuk memasuki jalur turunan rawan kecelakaan di cikidang, dan untuk solusinya Bus Pariwisata cukup berhenti sampai di terminal cikidang untuk pemberhentian Bus Pariwisata dengan selanjutnya bekerjasama dengan kendaraan transportasi lokal untuk selanjutnya membawa wisatawan menuju tempat wisata yang di tuju.

Seperti yang di suarakan oleh ujang selaku sopir angkutan umum Cibadak – Cikidang sehingga juga dapat menambah pemasukan para supir angkutan umum lokal.

BACA JUGA  Perjuangan Tanpa Lelah Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Guru Honorer Kota Sukabumi

Memang tempat – tempat Wisata yang berada di wilayah cikidang Kabupaten Sukabumi cukup potensial dan sudah di kenal dengan tempat wisata arung jeram nya. Seperti yang di sampaikan oleh Gubernur Jawa Barat terpilih periode 2018 – 2023 Ridwan Kamil mengatakan akan menggenjot sektor wisata Jawa Barat sebagai unggulan peningkatan PAD kedepan.

Seperti Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat yang sudah mendapatkan pengakuan oleh Unesco, bila segala jalur penunjang infrastruktur lainnnya di kerjakan dengan teliti untuk kenyamanan pengunjung wisatawan, pastinya para wisatawan baik wisatawan lokal maupun mancanegara akan sering berkunjung karena kenyamanan infrastruktur yang menunjangnya.

Dengan adanya peristiwa kejadian ini mudah – mudahan bisa menjadi bahan kajian untuk khususnya bagi pemangku jabatan pemerintah, baik pemerintah daerah maupun pusat, serta juga para pengusaha pengelola Wisata agar dapat bersinergi untuk memberikan kenyamanan berwisata kepada pengunjung, dan juga memberi ruang ekonomi kepada masyarakat sekitar tempat wisata ujar Abdul Muiz menutup pembicaraan nya dengan Media Libas News. (B09)

Biodata lengkap Abdul Muiz :

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Komisi 4 Bidang Infrastruktur.
Email : amuiz_68@yahoo.co.id
Kantor : Jl. Diponegoro, No. 27 Bandung 40115
Phone : (022) 878 31045

LIBAS GROUP banner 728x120 banner 728x90

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *