Team Tekab Polsek Gunung Agung Berhasil Mengamankan Tersangka Penjual Senjata Api Illegal

Tubaba-koranlibasnews.com Kamis (25,02,2021) dalam rangka operasi Cempaka Krakatau 2021,
Tertangkap tangan, seorang pemuda berinisial (RO) 26 tahun membawa dan memiliki senjata api yang bukan,

Profesinya sebagai mana di maksud dalam pasal 1 ayat (1) undang undang Darurat no,12 tahun 1951, penangkapan pelaku bedasarkan, laporan polisi nomor: LP/242/ x / 2016, POLDA LAMPUNG/RES, TUBA /SEK GUNTER, tanggal 31 Oktober 2016,

Bacaan Lainnya

Identitas korban pelapor berinisial Suhendro 37 tahun alamat Aspol gunung terang, dan tersangka yg dilapor sudah menjadi daftar pencarian orang, (DPO) sejak tahun. 2016,

Team tekab Polsek gunung agung berhasil mengamankan tersangka (RO) yg bertempat tinggal di desa Tulung Kupang RT/RW, 004/ kecamatan Abung Semuli, kabupaten Lampung Utara,

Kapolres Tulang bawang barat, AKBP Hadi Saepul Rahman S.IK melalui Kapolsek gunung agung AKP Tri Handoko,SH dan KANIT RES IBDA batu bara, SH mengatakan pada hari Senin tanggal 31 Oktober 2016 sekira pukul 11;30 wib di peladangan karet Tiyuh marga jaya, kec gunung agung kab Tuba barat saudara Sunardi, telah di amankan,

Oleh masyarakat dan Polsek gunung agung karna mengambil sepeda motor Yamaha Vixion warna putih milik orang yang sedang nyadap karet diladang daerah Mesuji, karna pada waktu itu Sunardi, merasa tertekan dikejar polisi dan masyarakat, akhir nya Sunardi mengeluarkan senjata api rakitan miliknya, pada saat itu langsung dibawa ke Polsek gunung terang, setelah sampai Polsek dan di interogasi oleh polisi,

Sunardi mengaku mendapat senjata api rakitan jenis revolver tersebut dari saudara (RO) dengan membeli sebesar Rp,1.500.000 – satu juta lima ratus ribu rupiah, setelah mendapat informasi tersebut, polisi langsung mencari saudara (RO) tetapi tidak ditemukan dan langsung dibikin Daftar pencarian orang (DPO) oleh Polsek gunung terang pada waktu itu.

Penulis : Andri Libas

Editor : Fikri

LIBAS GROUP banner 728x120 banner 728x90
BACA JUGA  Ops Tibmasker, 50 Warga Tambora Jakarta Barat Kedapatan tidak menggunakan masker

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *